Mayat Wanita di Pagaralam

Pakai Baju Biru Dongker, Ini Ciri-ciri Mayat Wanita di Pagaralam yang Ditemukan tanpa Identitas

"Kondisi mayat sudah rusak akibatnya sidik jarinya tidak terbaca jadi kita kesulitan mengidentifikasi mayat tersebut," ujarnya.

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Refly Permana
handout/sripoku.com
Tampak anggota Polres Pagaralam bersama warga yang sedang mengevakuasi temuan mayat didalam karung. 

SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Soal penemuan mayat di Pagaralam pada Minggu (17/10/2021), Kapolres Pagaralam, AKBP Arif Harsono SIK MH, mengharapkan bagi masyarakat Pagaralam dan sekitarnya yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan jenis kelamin perempuan untuk dapat melapor ke Polres Pagaralam.

Hal ini terkiat adanya penemuan mayat perempuan di Sungai Suban Simpang Petani, Pagaralam yang ditemukan dalam kondisi membusuk terbungkus karung.

Pasalnya, saat ditemukan tidak ada tanda pengenal untuk mengetahui identitas dari mayat tersebut.

Ditambah kondisi mayat yang membusuk dan rusak membuat proses identifikasi yang dilakukan mengalami kesulitan.

"Kondisi mayat sudah rusak akibatnya sidik jarinya tidak terbaca jadi kita kesulitan mengidentifikasi mayat tersebut," ujarnya.

Untuk itu pihaknya mengimbau bagi masyarakat Pagaralam yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk dapat melapor ke Polres Pagaralam.

"Bagi masyarakat yang merasa kehilangan keluarganya dengan ciri-ciri pakaian baju warna buru dongker dengan motif batik bagian depan dan celana lejing hitam diharapkan dapat melapor ke Polres Pagaralam," imbaunya.

Sebelumnya diberitakan penemuan mayat Mrs X yang ditemukan dikawasan aliran sungai Suban Simpang Petani, Pagaralam, Sumatera Selatan yang sempat menghebohkan warga sekitar sampai saat ini belum diketahui identitasnya.

Pasalnya kondisi mayat saat ditemukan yang terbungkus karung tersebut sudah rusak. Bahkan tidak ditemukan penanda identitas dari mayat tersebut.

Bahkan tim identifikasi Polres Pagaralam tidak bisa mengidentifikasi mayat Mrs X tersebut meskipun sudah menggunakan alat sidik jari. Pasalnya hampir semua bagian tubuh mayat sudah rusak.

Kapolres Pagaralam AKBP Arif Harsono SIk MH mengatakan, pihkanya sampai saat ini belum bisa mengetahui atau mengidentifikasi mayat Mrs X yang baru saja ditemukan diwilayah hukum Polres Pagaralam tersebut.

"Kita belum tahu identitas dari mayat Mrs X ini. Pasalnya untuk mengidentifikasi mayatnya kita sudah kesulitan karena bagian tubuh mayat sudah banyak rusak," ujarnya.

Namun pihaknya hanya bisa mengindentifikasi dari pakaian yang digunakan mayat tersebut yaitu menggunakan pakaian warna biru dongker dengan motif batik bagian depan dan menggunakan celana lejing hitam.

"Kita akan mengirim sempel DNA untuk melakukan identifikasi lebih lanjut. Jadi sampai saat ini kita masih akan terus berusaha melakukan identifikasi mayat ini termasuk penyebab kematiannya karena cukup janggal saat ditemukan terbungkus karuung," jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved