Berita Selebriti

Jauh Sebelum Kasus KD & Ayah Rozak, Ayu Ting Ting Ngaku Sempat Dikirim Santet dan Pembalut Bekas

Tak ingin kejadian ini terulang lagi sampai membahayakan keluarganya, Ayu Ting Ting langsung melaporkan hal ini ke polisi.

Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: pairat
(kolase Youtube Trans TV Oficial)
Ayu Ting Ting 

SRIPOKU.COM - Bak kembali hina haters, Ayah Rozak menyebut KD berani melaporkan dirinya ke pihak berwajib karena sekarang sedang berada di luar negeri.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, masalah ini bermula dari kedatangan Ayah Rozak ke rumah haters anaknya, KD.

Namun kedatangan Ayah Rozak dan Umi Kalsum malah jadi boomerang.

Disebut orangtua Ayu Ting Ting ini bertindak semena-mena saat datang ke kediaman KD terhadap orangtua KD.

Kedatangan Umi Kalsum dan ayah Rozak sebenarnya bukan tanpa alasan.

Pasalnya ayah Rozak dan Umi Kalsum bak tak bisa lagi menahan kemarahan mereka lantaran KD terus menerus menghina Bilqis dan Ayu Ting Ting.

Sayangnya tindakan keduanya justru kini dimanfaatkan oleh pihak KD.

Ayah Rozak pun kini telah dilaporkan KD ke polisi.

Ketakutan Setengah Mati, Ayah Rozak Sampai Begini hingga Tasnya Dibuang, Ayu Ting Ting 'Kelewatan'
Ketakutan Setengah Mati, Ayah Rozak Sampai Begini hingga Tasnya Dibuang, Ayu Ting Ting 'Kelewatan' (Kolase Instagram/ @ayutingting92, YouTube/ MNCTV Official)

Baca juga: Bukan Ayu Ting Ting, Ternyata Adit Jayusman yang Pertama Kali Batalkan Pernikahan, Isi Chat Tersebar

Menanggapi hal tersebut, Abdul Rozak justru sangat kesal.

Ayah Rozak lantas menyebut bila KD tak berhak membenci Ayu Ting Ting dan Bilqis.

"Yang haters itu ya? Banyak hujatan banget kepada anak ayah, Ayu, cucu ayah, Bilqis," ujar Abdul Rozak, dikutip dari YouTube.

Ayah Rozak menilai bahwa kelakuan KD lebih parah ketimbang apa yang dia lakukan di Bojonegoro.

"Emang dia siapa? Kok bisa membenci keluarga ayah, sangat keterlaluan banget," kesal dia.

Ayah Rozak meyakini KD menjadi sok pemberani karena posisi tidak berada di Indonesia.

"Dia berani karena dia ada di luar negeri," ujarnya.

Ia juga menyinggung kediaman KD dan orang tuanya yang berada di wilayah desa.

Tak segan suami Umi Kalsum atau Ayah Rozak bahas soal status sosial keluarga KD yang kini disebutnya berbeda dari keluarga Ayu Ting Ting.

"Coba tinggalnya aja di kampung. Ayah juga kesana gak cuma berdua sama ibu doang, sama aparat juga," pungkasnya.

Sementara itu kasus KD dan ayah Rozak ini ternyata bukanlah hal pertama yang dialami Ayu Ting Ting.

Pasalnya kejadian tak mengenakan lain juga pernah dialami Ayu Ting Ting.

Ayu Ting Ting mengaku kaget kala rumahnya dilempari dengan pembalut bekas pakai dan juga celana dalam.

Menurut sang biduan, kejadian tak menyenangkan ini dialami Ayu Ting Ting dan keluarganya pada tahun 2019 lalu.

Sosok pelaku pelempar pembalut bekas pakai dan celana dalam ke rumah Ayu Ting Ting pun akhirnya terkuak usai Ayu Ting Ting memeriksa kamera CCTV yang terpasang di depan rumah.

"Saya enggak tahu (kronologi), saya lagi kerja kemarin. Jadi orangtua (yang tahu)," ujar Ayu Ting Ting seperti dikutip dari kanal YouTube Starpro.

Tak ingin kejadian ini terulang lagi sampai membahayakan keluarganya, Ayu Ting Ting langsung melaporkan hal ini ke polisi.

Ayu Ting Ting juga langsung memperketat pengamanan rumahnya demi keamanan bersama.

"Itu orang gila aja. (Pelakunya) cewek," kata Ayu Ting Ting lagi.

Pedangdut Ayu Ting Ting
Pedangdut Ayu Ting Ting (Wartakotalive.com)

Baca juga: Tak Beda Jauh dari Ayu Ting Ting, Terungkap Wajah Umi Kalsum Pasca Perawatan, Dagu Lancip Pipi Tirus

Ancaman 'Mengerikan' Ayah Rozak Buat Orangtua KD Takut

Sempat ditutupi, ancaman 'mengerikan' yang ucap oleh orangtau Ayu Ting Ting akhirnya bocor.

Hal itu diungkapkan Edi Prastio selaku kuasa hukum orangtua KD.

"Iya betul ada ancaman, 'nanti kalau kamu nggak mau telepon anakmu dalam waktu 30 menit, kamu tak (di) bawa, tak (di) penjarakan gitu sebagai jaminan' gitu bahasa yang disampaikan," ungkap Edi, saat dihubungi wartawan, Jumat (11/9/2021).

Apalagi, pembicaraan tersebut disebarkan ke publik.

Sehingga orangtua KD merasa tidak terima dan takut.

"Iya (orang tua) AR, itu disampaikan dan ada bahasa lagi yang kurang etis lah sehingga tidak bisa kita sampaikan di publik," ucap Edi.

"Nanti biar kita sampaikan dalam proses penyidikan maupun penyelidikan kepolisian yang melakukan pengembangan tersebut," sambungnya.

(*)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved