Pengerjaan Bendungan Tiga Dihaji di OKU Selatan Masih Temui Hambatan, Bisa Molor 2 Tahun dari Target
BBWSS VIII akan tetap mengusahakan pekerjaan Bendungan Tiga Dihaji selesai pada tahun 2023 mendatang meski masih ada hambatan.
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera (BBWSS) VIII saat ini tengah dihadapi kendala pembebasan lahan pada pengerjaan Bendungan Tiga Dihaji di OKU Selatan
Kasatker BBWSS VIII, Lukman Hakim menjelaskan ada tiga pembebasan lahan yang akan dilakukan yakni, akses jalan menuju lokasi pengambilan material atau quarry, Borrow Area, dan jalan alternatif yang baru menuju Bendungan Tiga Dihaji.
Belum bebasnya sejumlah persil lahan, membuat BBWSS VIII terpaksa menggunakan akses jalan kabupaten yang digunakan untuk menuju lokasi pembangunan Bendungan Tiga Dihaji.
"Saat ini untuk kelancaran kami gunakan jalan akses kabupaten. Kadang kita terhambat, ya karena jalan tersebut gabung dengan jalan digunakan masyarakat," katanya, Selasa (21/9/2021).
Dijelaskannya, target pembebasan lahan Bendungan Tiga Dihaji selesai pada pertengahan tahun 2022 mendatang.
Pembebasan lahan itu bakal dilakukan terhadap persil yang berada di 6 desa dan dua kecamatan yang berada di sekitar lokasi pembangunan Bendungan.
Untuk mengetahui berapa besaran luas persil hingga ganti rugi yang harus dikeluarkan, dirinya mengaku pihaknya belum dapat memberikan data lengkap karena saat ini dalam proses pengukuran oleh BPN.
• Bendungan Perjaya di OKU Timur Akan Diperbaiki, Rencana Rampung Tiga Tahun, Diperluas Hingga OKI
"Jadi kami belum dapat memberikan detail informasi persil dan luas serta biaya ganti rugi. Tetapi yang jelas pembebasan lahan ini rakyat tidak akan dirugikan," tegas Lukman.
Diakuinya, permasalahan pembebasan lahan di Bendungan Tiga Dihaji dapat berpengaruh terhadap target selesainya pengerjaan proyek nasional yang biayanya mencapai 3,7 Triliunan tersebut.
Namu demikian, pihaknya akan tetap mengusahakan pekerjaan Bendungan Tiga Dihaji selesai pada tahun 2023 mendatang.
Untuk saat ini pekerjaan fisik Bendungan Tiga Dihaji mencapai 23,5 persen.
"Kami akan evaluasi terkait dengan adanya kendala ini, harapan kami tahun 2023 selesai. Tapi ada kendala lahan ini kami upayakan maksim tahun 2025 rampung," ungkapnya.