Berita Religi
Ternyata Inilah Induk dari Semua Dosa, Ustaz Khalid Basalamah Ungkap Levelnya di Atas Riba dan Zina
Setiap manusia pasti punya salah, khilaf dan dosa. Tapi siapa sangka jika ada dosa yang melebihi riba dan zina, dosa apakah itu? Berikut ulasannya.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Fadhila Rahma
SRIPOKU.COM - Apakah dosa yang melebihi riba dan zina yang disampaikan oleh Ustaz Khalid Basalamah? Berikut ini penjelasannya.
Riba termasuk ke dalam dosa besar yang sangat dilarang oleh Allah.
Bahkan Allah Subhanahuwata'ala menegaskan bahwa riba adalah haram.
Apalagi zina juga termasuk ke dalam dosa besar.
Hukuman bagi seseorang yang melakukan zina adalah dengan rajam atau dilempari batu sampai mati.
Sedangkan pada pelaku yang belum menikah, hukuman zina diganti dengan hukum cambuk sebanyak 100 kali serta diasingkan selama satu tahun.
Namun, tahukah kamu dari kedua dosa besar tersebut ternyata ada yang levelnya lebih tinggi?
Berikut penjelasan Ustaz Khalid Basalamah yang dibagikan melalui kanal YouTube ALC YOUTUBE.
Baca juga: Ternyata Ini Dosa Istri yang Ditanggung Suami, Ustaz Somad: Makanya Pria Diberikan Warisan Banyak
Dalam sebuah ceramahnya, Ustaz Khalid Basalamah menerangkan mengenai sebuah dosa besar yang bahkan levelnya di atas dosa zina dan riba.
Ia bahkan menyebutnya sebagai induk dari segala dosa besar, dan kelak di hari kiamat dosa ini adalah yang paling berat hisabnya.
Jika riba memiliki 73 tingkatan dosa, dan yang paling rendah level dosanya adalah seperti seseorang yang berzina dengan ibunya.
Maka dosa ini berada di tingkatan ke-73.
Menurutnya, jika seseorang melakukan dosa ini.
Maka dosa yang ia dapatkan, setara dengan 73 kali berzina dengan ibunya sendiri.
Nabi SAW menyebutkan, orang yang melakukan dosa ini meski ia muslim dan beribadah kepada Allah.
Tetapi iman Islam belum masuk ke dalam hatinya, ia masih sekedar beriman dari lisannya.
Selain dianggap sebagai dosa yang paling berat, dalam ayat Al-Quran juga disebutkan bahwa orang yang melakukan dosa ini sama dengan memakan bangkai saudaranya sendiri.
"Dan induk daripada dosa-dosa itu adalah ghibah. Ghibah berarti menceritakan aib orang." terang Ustaz Khalid Basalamah.
Rasulullah SAW mengatakan bahwa ghibah atau gunjing adalah, ketika seseorang menyebutkan sesuatu yang buruk tentang orang lain, yang tidak ia sukai.
Lebih lanjut ia menuturkan, lalu bagaimana jika benar adanya sesuatu yang buruk tersebut ada pada diri orang yang dighibahkan?
"Kata Nabi SAW, kalau ada padanya kau telah mengghibahnya. Kalau tidak ada padanya, kau telah mendzoliminya atau memfitnahnya." kata Ustaz Khalid Basalamah menerangkan.
Ustaz Khalid Basalamah juga menjelaskan, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda dalam sebuah hadist yang shahih:
"Wahai orang-orang yang baru beriman dengan lisannya, dan belum masuk iman dalam hatinya. Janganlah kalian sengaja mengumpat kaum muslimin, dan mencari-cari aib mereka. Karena sesungguhnya, siapa yang mencari-cari aib saudaranya muslim. Maka Allah akan bongkar aibnya, walaupun dari dalam rumahnya."
"Oleh karena itu Nabi SAW mengingatkan, ghibah itu adalah sesuatu yang sangat berat, karena itu dosa yang paling berat yang akan dihisab pada hari hari kiamat nanti," terangnya.
Seperti yang disebutkan di awal, jika level terendah dosa riba adalah sama dengan berzina dengan ibunya sendiri.
Maka dosa ghibah ini adalah level tertinggi dari dosa riba.
"Jadi subhanallah, orang kalau ceritain aib orang, masuk sengaja cari-cari rumahnya orang, cari kesalahannya, cari ini apa ini info yang bisa disebarin, itu seperti 73 kali zina sama ibunya sendiri," tukasnya.
Itulah level dosa di atas riba dan zina.
Semoga kita semua terhindar dari perbuatan yang mendatangkan murka Allah.
