Pengumuman Administrasi Lulus, Guru Honor di Musi Rawas Tak Bisa Ikut tes PPPK, Berikut Peyebabnya?

Cerita Slamet guru honor yang mengajar di SMAN Campur Sari Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas harus merelakan tak bisa ikut tes PPPK

Penulis: Ahmad Farozi | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM/Ahmad Farozi
Slamet bersama keluarganya, Guru Honor SMAN Campur Sari Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas. 

"Setelah masuk aku udah tenang, pikiran kita nggak ada masalah lagi," ujarnya.

Dilanjutkan, setelah ada pengumuman resmi penerimaan PPPK guru, maka dia pun ikut mendaftar.

Setelah itu pengumuman administrasi dia pun lolos. Maka katanya dia masih tenang-tenang saja.

Namun saat memasuki masa sanggah, saat klik soal ijazahnya jurusan Bimbingan Konseling, ternyata tidak terkoneksi dengan kampusnya.

Dia pun kembali kebingungan dan minta saran serta masukan dari berbagai pihak, hingga saran kepala sekolah tempatnya mengajar dia ikuti juga.

"Ternyata nggak bisa masuk juga, karena saat verval tadinya, sudah terverval ijazah itu ke jurusan Pendidikan Agama Islam bukan Bimbingan Konseling maka saat klik nggak bisa masuk," keluhnya.

Dikatakan, tahapan berikutnya adalah pengumuman.

Dimana saat pengumuman administrasi dia dinyatakan lulus.

Namun setelah akan dilakukan pencetakan kartu lokasi formasi, ternyata datanya tidak ada.

"Setelah itu pengumuman administrasi aku lulus. Setelah administrasi lulus kita ke tahap selanjutnya yaitu cetak kartu."

"Setelah cetak kartu ini muncul masalah, nama saya, lokasi formasi saya tidak ada."

"Kami cek ke website, memang nggak masuk, dan disitu ada penjelasan katanya ini tahap satu," ujarnya.

Menerima kenyataan ini, Slamet kesal bukan main.

Dia yang sudah berupaya keras untuk bisa ikut tes penerimaan PPPK guru, ternyata gagal sebelum perang.

Kekesalan dan kekecewaannya sangat masuk akal.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved