Pertanian

Istilah-istilah Bahasa Jawa dalam Budidaya Tanaman Padi, Mulai dari Tandur hingga Ngekum,Ini Artinya

Berikut ini istilah-istilah yang digunakan dalan proses budidaya tanaman padi dari tahap awal hingga akhir.

SRIPOKU.COM/EVAN
Petani sawah Irigasi Macak I di Desa Tanjung Bulan Kecamatan Buay Madang, OKU Timur cemas akibat tanaman padi milik mereka diserang hama 

SRIPOKU.COM - Padi menjadi salah satu tanaman pertanian yang sangat dikenal di Indonesia.

Hal ini tidak lepas dari makanan pokok mayoritas penduduk di Negara ini adalah nasi.

Nasi merupakan olahan dari beras yang telah dimasak.

Beras menjadi sebutan dari adalah biji yang dihasilkan tanaman ini atau yang disebut gabah.

Di Pulau Jawa yang menjadi pulau dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia juga memiliki lahan pertanian.

Dalam proses budidayanya, ternyata banyak istilah-istilah yang menggunakan dipakai dalam Bahasa Jawa.

Berikut ini istilah-istilah yang digunakan dalan proses budidaya tanaman padi dari tahap awal hingga akhir.

1. Nggawe winih: membuat atau menyiapkan bibit padi yang siap ditanam di lahan (sawah) hingga panen karena bibit padi tidak langsung ditanam begitu saja di sawah, namun perlu adanya proses pembibitan.

2. Ngekum : merendam bibit padi selama satu malam

3. Ngisis : meniriskan bibit padi dari air bekas rendaman

4. Nyebar : menebar benih padi pada sebuah bedengan untuk bibit padi yang siap tanam dalam lahan (sawah) hingga panen

5. Ndaut : mencabuti benih padi yang telah ditanam dalam bedengan setelah berumur sekitar 25 hari6. Mluku :membajak sawah untuk lahan budidaya padi

7. Ngeleb : mengairi lahan yang akan ditanami benih padi yang diambil (daut) dari bedengan

8. Nggaru : menghaluskan atau menghancurkan dan meratakan tanah yang telah diwluku

9. Leleran : tanah yang sudah halus atau menjadi lumpur dan siap untuk menanam (tandur) benih padi hasil dautan

10. Tandur : proses penananam benih padi pada leleran

11. nglemoni/ ngemes :memberikan pupuk kimia pada tanaman padi selang sekitar
satu minggu setelah tandur

12. Matun : membersihkan rumput liar di sekitar lahan tanam padi yang dilakukan selang dua minggu semenjak tandur.

13. Nyemprot : menyemprotkan dengan pestisida pada tanaman padi untuk membunuh hama pengganggu

14. Mratak : keadaan ketika butir padi telah keluar semua dari batang padi untuk berkembang menjadi tua.

15. Jabelan : proses syukuran dengan berbagai menu yang dibawa ke lahan tempat budidaya padi sebagai tanda bahwa padi siap dipanen (dipetik/dirit)

16. Ngarit : proses pemanenan padi dengan cara dipotong batang padinya , 25-20 cm dari padi mengguanakan sabit

17. Nggebyok : memisahkan bulir padi dari tangkainya menggunakan alat (tradisional atau modern)

18. Meme/mepe : menjemur padi yang telah dirontok hingga kering dan siap diselip (diolah) menjadi beras atau dijual

19. Nyelip : proses menggiling gabah menjadi beras.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved