Berita Religi

Apa Hukumnya Sholat Subuh Sering Kesiangan? Ternyata Begini Penjelasan: Tidak akan Lepas dari Dosa

Amalan yang pertama kali diperhitungkan di akhirat ialah sholat. Maka apabila sholatnya saja tidak baik, apakah ada jaminan amalan lainnya akan baik?

Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/ANTON
Sholat subuh 

SRIPOKU.COM - Bagaimana hukumnya jika sholat subuh kesiangan terus? Berikut penjelasannya.

Sungguh manusia merupakan tempat salah dan dosa.

Maka, wajar jika setiap manusia memiliki kesalahan dalam hidupnya.

Maka dari itu gunanya bertaubat dan meminta ampun kepada Allah.

Terlebih lagi dosa yang dilakukan akibat sering meninggalkan sholat terutama wajib.

Dalam Alquran, Allah mengecam orang-orang lalai yang seperti itu, ''Sungguh kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat.Yakni, mereka yang melalaikannya.'' (QS Al-Ma'un: 4-5).

Padahal tidak ada yang bisa menolong seorang hamba, kecuali amal dan ibadahnya.

Bahkan sholat merupakan amalan paling utama yang diperhitungkan saat di akhirat kelak.

Lantas, apa hukumnya jika sholat subuh sering kesiangan?

Berikut ini penjelasan mengenai hukum sholat subuh kesiangan yang dibagikan melalui kanal YouTube
DzulqarnainMS.

Baca juga: Sholat Subuh Kesiangan Apakah Sholat di Rumah atau Masjid? Ini Penjelasan Sesuai Cerita Sahabat Nabi

Terkait sholat subuh kesiangan ini diterangkan oleh Ustaz Dzulqarnain Muhannad Sunusi dalam kajiannya yang berangkat dari pertanyaan seorang jemaah.

"Bagaimabakah hukumnya jika sholat subuh kesiangan, sudah pasang alarm double bangun tidur jam 10 siang terus," tanya seorang jemaah.

"Saya ndak tahu ya sudah pasang alarm double, sudah pasang alarm ndak bangun pula. Yang mau ditanya dia tidur jam berapa?," terang Ustaz Dzulqarnain.

"Kalau dia tidur jam 5 subuh, mungkin dia pasang alarm, satu rumah pun mungkin belum bangun," lanjutnya.

Ustaz Dzulqarnain pun memberikan nasihat agar orang yang sering kesiangan sholat subuh agar memperbaiki dirinya.

"Karena itu dia harus introspeksi pada dirinya. Jadi kalo dia punya kebiasaan yang begadang, tidurnya terlambat, nggak bisa bangun tepat waktu, maka dia tidur lebih dini," jelasnya.

Kemudian langkah yang kedua, ia harus rutin membaca doa sebelum tidur.

"Khusunya dia baca Ayat Kursi, supaya jangan ada syaiton yang kencing di telinganya, yang menahan dia," tambahnya.

Selanjutnya yang ketika yang merupakan obat juga supaya bisa bangun sholat subuh tepat waktu yakni dengan berdoa kepada Allah.

"Memohon dan berniat sungguh-sungguh, kalo itu ada dia tetap ketiduran, sholat subuhnya saj saja, tidak ada masalah dan dia dapat udzur dengan hal itu," tutur Ustaz Dzulqarnain.

Namun, apabila orang tersebut teledor hingga membuatnya lalai di malam hari yang membuatnya akhirnya kesiangan, maka ia tidak terlepas dari dosa.

Maka, dalam hal ini walaupun sholatnya sah dilakukan, dia tidak lepas dari dosa.

"Kalau orang ketiduran lalu dia bangun, kemudian sholat maka itu sah sholatnya," lanjutnya.

Sebagaimana yang disabdakan oleh Nabi Sholallahu'alaihi wa sallam,

"Barangsiapa yang meinggalkan sholat karena tertidur, maka hendaknya ia melakukan sholat setelah ingat."

Demikianlah hukum sholat subuh sering kesiangan yang dijelaskan oleh Ustaz Dzulqarnain Muhammad Sunusi.

Semoga Allah senantiasa memberikan taufik dan hidayahNya kepada kita semua.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved