Percha Leanpuri Meninggal Dunia

"ALLAH Lebih Sayang," Almarhumah Percha Leanpuri Tinggalkan Bayi Kembar Berusia 1 Minggu

Ketika hamil anak kembar Percha juga berusaha untuk kembali mengkhatamkan Alquran.

Editor: Wiedarto
Tangkapan Layar Tribun Sumsel
Percha Leanpuri bersama suami saat acara Tasyakuran empat bulan kehamilannya, Sabtu (17/4/2021) di Griya Agung Palembang. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Keluarga besar Gubernur Sumsel, Herman Deru tengah berduka. Putri sulungnya Hj Percha Leanpuri meninggal dunia.  Percha meninggalkan suami dan 3 orang anak. Dua orang anaknya yang kembar baru satu minggu dilahirkan.

Di pemakaman Percha Leanpuri pagi tadi terlihat pemandangan yang sangat mengharukan. Putra pertama Percha Leanpuri terlihat dituntun Herman Deru dan istrinya menuju pemakaman Percha.

Jelas terlihat mata sembab dari semua keluarga Percha. Begitu sangat kehilangan mereka kepada sosok anak yang dikenal sebagai pengkhatam alquran tersebut.

Semasa hamil anak pertama Percha telah 5 kali khatam Alquran. Ketika hamil anak kembar Percha juga berusaha untuk kembali mengkhatamkan Alquran. Namun Allah Subhanahu wa taala lebih sayang kepadanya.

Anak-anak Percha inilah kelak dapat melanjutkan sifat baik ibunya.

Seperti yang disampaikan Herman Deru saat prosesi pemakaman Percha di pemakaman keluarga di Gandus.

"Jika ada kesalahan yang dilakukan anak kami, kami akan bertanggung jawab.
Sampaikan kepada kami jika ada yang belum diikhlaskan," kata Deru.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada tenaga kesahatan dari RSMH, RS Siti Fatimah dan Tim Harapan Kita, sejak tanggal 3 Agustus 2021 membantu perawatan Percha.

"Kami ucapkan terima kasih. Hanya Allah lah yang dapat membalasnya," kata dia.

Deru memohon doa kepada para pelayat yang hadir, untuk mendoakan Percha.

Karena dia (Percha) meninggalkan suami dan tiga anak.

"Mudah-mudahan anak-anak bisa mengantikan sifat baik ibunya," kata dia.

Suasana duka begitu terasa terlihat dari para pelayat yang hadir.

Mereka begitu merasakan kehilangan politisi muda asal Sumsel tersebut.

Bahkan saat Herman Deru, menyampaikan kata sambutan mewakili keluarga saat melepas Percha, suasana mendadak hening.

Semua orang diam di pusara wanita berusia 35 tahun tersebut sambil mendengarkan Herman Deru menyampaikan sambutannya.

Herman Deru selaku ayah kandung ikhlas melepas kepergian Percha untuk selama-lamanya.

Hal tersebut disampaikan Herman Deru saat menutup kata sambutannya.

"Percha kami semua sayang kamu. maafkan papa, nak, terima kasih," kata Deru.
Di awal kata sambutannya, ia mengenang sosok yang juga disapa Titi Laduni itu.

Suara orang nomor satu di Sumsel ini serak, matanya berkaca-kaca saat melepas sang putri tercinta.

"35 tahun 55 hari Allah titipkan dia (Percha) pada kami," kata Deru mengawali sambutannya.

Percha dititipkan Allah kepada dirinya tanpa cacat, dan begitu sempurna di mata kami.

"Tidak ada penyesalan dari kami, Percha dipanggil. Tapi jujur kami merasakan terlalu cepat. Namun kami ikhlas," kata Deru.

Ia berharap sang anak mendapat tempat terbaik di sisi Allah.

Tidak lupa Deru memohon maaf kepada para sahabat, rekan Percha jika anaknya itu pernah melakukan salah, untuk mohon dimaafkan.

Kesedihan Herman Deru juga dirasakan warga Sumsel

Tatkala dirinya mengunggah foto Percha Leanpuri semasa hidup, banyak sekali yang memberikan doa untuk anaknya

Innalillahiwainailaihi rajiun..

Hj. Percha Leanpuri Binti Herman Deru

Al-fatiha..

Tulis Herman Deru di instagramnya

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga memberikan doa terbaik untuk Percha.

Melalui laman komentar di instagram Ridwan Kamil menuliskan

"Turut berduka cita pak gub. Insya Allah husnul khatimah. Doa terbaik dari kami di Bandung untuk almarhumah." (tribun sumsel)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved