Berita Palembang
Kepala DLHK Palembang Bantah Truk Sampah yang Terguling di Jembatan Ampera Palembang Kurang Dirawat
Kondisi mobil mulai dari mesin rutin dilakukan pengecekan, namun kalau masalah terbaliknya truk bukan kendala di mesin melainkan lisplang atau as
Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Truk pengangkut sampah dengan nomor polisi BG 8016 NZ milik Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Palembang, terguling di Jembatan Ampera Palembang, Jumat (13/8/2021).
Akibattnya kondisi jalanan macet cukup parah.
Mobil pengangkut sampah milik Dinas DLHK Kota Palembang itu mengalami patah pada bagian as roda ban.
Sopir truk, Rama (30) mengatakan, selain umur mobil sudah masuk kategori tua, mobil tersebut juga jarang sekali mendapatkan perawatan atau pengecekan rutin.
"Kami mengangkut tumpukan sampah Pasar Induk Jakabaring dan wilayah Seberang Ulu dan rencananya akan ke Tempat Pembuangan Akhir di Sukawinatan Palembang. Namun secara tiba-tiba lisplang truk patah dan membuat truk sulit dikendalikan sehingga mobil terguling," ujar Rama, Jum'at (13/8/2021).
Sementara itu dikonfirmasi pada Kepala DLHK Palembang, Alex Ferdinandus saat dikonfirmasi awak media membantah jika mobil sampah tersebut kurang perawatan.
"Kondisi mobil mulai dari mesin rutin dilakukan pengecekan, namun kalau masalah terbaliknya truk bukan kendala di mesin melainkan lisplang atau as yang patah sehingga ban mobil terlepas dan terguling saat dikendarai," jelasnya.
Dijelaskannya untuk sampah-sampah yang berserakan di jalan sudah dilakukan pembersihan.
"Kita sudah membersihkan sampah yang berserakan dan arus lalulintas mulai kembali lancar di atas Jembatan Ampera," ujarnya.
Dari pantauan mobil mulai dievakuasi menggunakan mobil derek dan bantuan alat berat untuk membersihkan tumpakan sampah yang tumpah ke jalanan.