Kasus Hibah Rp 2 Triliun
Terungkap Motif Heriyanti Sumbangkan Rp 2 Triliun Uang Akidi Tio, Kapolda : Berpikir Positif Saja
"Motifnya sejauh ini baik, secara pribadi ingin membantu mudah-mudahan dalam waktu dekat akan ada penyelesaiannya," kata dia.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Keluarga Akidi Tio, akhirnya bisa keluar usai diperiksa di ruang Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Selatan (Sumsel), Senin (2/8/2021) sekira pukul 22.00 WIB.
Penyidik memeriksa putri Akidi Tio, Heriyanti, anak menantu Rudi Sutadi dan cucu.
Pemeriksaan dilakukan, setelah hingga jatuh tempo bantuan yang dijanjikan diserahkan, Heriyanti tidak kunjung mencairkan sumbangan tersebut.
Keluarga Akidi Tio ini sebelumnya berjanji akan membantu sumbangan Rp 2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumsel.
Akhirnya Heriyanti dijemput personel Polda Sumsel untuk diminta klarifikasinya.
Heriyanti tiba lebih dulu sekira pukul 13.00 WIB.
Kemudian disusul suami dan anaknya.
Selain itu, ada juga dokter pribadi dari keluarga Akidi Tio yakni Prof Hardi Darmawan.
Barulah pada pukul 22.00 WIB ketiga orang tersebut diantar pulang.
Namun hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait status terbaru terkait keempat orang tersebut.
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:
Dikutip dari Kompas.tv, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel, Kombes Pol Hisar Siallangan mengatakan, pemeriksaan yang dilakukan pihaknya kepada anak Akidi Tio untuk meminta keterangan soal kepastian dana bantuan Rp 2 triliun.
Karena sampai saat ini kata Hisar, uang yang dijanjikan tersebut belum ada, padahal sudah jatuh tempo.
"Semestinya sudah ada uang tersebut, tapi saat kita tunggu sampai pukul 14.00 WIB uang tersebut belum ada di Rekening Giro Bank Mandiri milik mereka, oleh karena itu kita panggil mereka untuk dimintai kejelasan," kata Hisar.
Terkait status dari keluarga Akidi Tio ini, Hisar menjelaskan penyidik masih menyelidiki keterangan yang diberikan.
"Masih kita selidiki dana itu dari mana, dan ada di mana, apakah dari luar negeri atau dari mana kita belum tahu," kata Hisar.
Motif
Hisar menjelaskan motif bantuan yang dijanjikan oleh keluarga Akidi Tio ini.
menurut dia, motif pemberian dana bantuan tersebut yakni untuk meringankan masyarakat Sumsel yang terdampak pandemi.
"Motifnya sejauh ini baik, secara pribadi ingin membantu mudah-mudahan dalam waktu dekat akan ada penyelesaiannya," kata dia.
Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
• BANK Mandiri Buka Suara Soal Bilyet Giro Rp 2 Triliun Atas Nama Heriyanti: Viral di Medsos
Kata Kapolda Sumsel
Sementara itu, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Prof Eko Indra Heri, meminta kasus bantuan ini diserahkan kepada pihaknya.
Sebab menurut dia, penyidik dari Reserse Kriminal Umum masih memintai keterangan kepada keluarga Akidi Tio ini.
"Berpikir positif saja, terkait proses itu nanti, saat ini tim sedang bekerja," kata Irjen Eko.
Irjen Eko kemudian menjelaskan, dalam kasus tersebut, dirinya hanya berusaha ikhtiar untuk menyalurkan kebaikan dari salah seseorang warga yang ingin membantu penanganan Covid-19 di Sumsel.
"Saya tidak mengharapkan apa-apa. Saya hanya berpikir positif saja (sampai sekarang)," ucap Eko.
Menurut dia, ada tidaknya dana tersebut, tidak akan menyurutkan niat dari Polda Sumsel bersama Pemprov Sumsel dan pihak lainnya untuk menangani Covdi-19.
"Saya kan niat baik, ada orang mau menyumbang untuk Sumsel melalui saya, maka saya salurkan, tolong dicatat kalau pun ada dananya itu bukan untuk saya, itu hanya titipan untuk masyarakat," ujar Eko.
• Medsos Suami Heriyanti Anak Akidi Tio Diserang Netizen, Rudi : Kalian Dengar Sendiri Uangnya Ada
Jangan lupa subscribe, like dan share channel TikTok Sriwijayapost di bawah ini: