Anies Baswedan Desak Kapolda Pajang Wajah Pelaku Kejahatan Ini, Gubernur DKI: Penjahat Kemanusiaan

Diketahui, tabung oksigen hasil sitaan Polda Metro Jaya tersebut akhirnya didistribusikan ke fasiltas kesehatan di Jakarta.

Editor: Fadhila Rahma
TRIBUNNEWS/LUSIUS GENIK
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 

SRIPOKU.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tampak marah besar dengan aksi kejahatan importasi tabung oksigen.

Anies Baswedan bahkan meminta Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran untuk memajang wajah para pelaku tersebut.

Diketahui, tabung oksigen menjadi kebutuhan krusial di masa melonjaknya pandemi Covid-19.

Anies Baswedan pun menyebut para pelaku tersebut sebagai penjahat kemanusiaan.

Diketahui, tabung oksigen hasil sitaan Polda Metro Jaya tersebut akhirnya didistribusikan ke fasiltas kesehatan di Jakarta.

Jakarta merupakan salah satu provinsi di Indonesia dengan lonjakan kasus Covid-19 cukup tinggi.

Baca juga: Kenali Tumbuh Kembang Bayi 2 Bulan, Mulai Berinteraksi dan Perlahan Bisa Respon Suara Orang Tuanya

Baca juga: Cerita Prof dr Hardi Darmawan Tentang Sosok Akidi Tio dan Keluarga: Suka Baju Putih, Bersih dan Rapi

Dilaporkan, kasus aktif Covid-19 di Jakarta kini menurun di angka 29 ribu kasus.

Sebelumnya, kasus aktif Covid-19 di Jakarta pecah rekor di atas 100 ribu kasus.

Dilansir dari Kompas.com, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengecam oknum-oknum yang mencari keuntungan di tengah pandemi Covid-19.

Salah satunya adalah pelaku kejahatan terkait kasus importir tabung oksigen dan modus memalsukan jenis barang.

Anies Baswedan bahkan menyebut oknum-oknum tersebut sebagai penjahat kemanusiaan.

"Ini adalah penjahat kemanusiaan, orang-orang yang mencari keuntungan dengan cara-cara illegal di tengah orang-orang membutuhkan,” kata Anies Baswedan dilansir dari Kompas TV, Selasa (27/7/2021).

Oleh karena itu, Anies Baswedan tak keberatan jika polisi mempublikasikan wajah oknum-oknum yang mencari keuntungan di tengah pandemi Covid-19.

Permintaan tersebut langsung disampaikan di hadapan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

"Kalau perlu ini pelaku dipampangkan Pak Kapolda.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved