7 Jenis Makanan Pemicu Penimbunan Lemak di Perut, Kerap Dikonsumsi Sehari-hari Jangan Diabaikan

SRIPOKU.COM - Mempunyai berat badan berlebih menjadi satu hal yang  kerap dipermasalahkan banyak orang.

Selain mengganggu penampilan, memiliki bobot tubuh yang berlebih tentu akan membatasi ruang gerak.

Tak sampai di situ, bertubuh gemuk juga memicu penyakit lain yang berbahaya bagi tubuh.

Sehingga tak jarang perempuan membatasi banyak makanan demi mendapatkan tubuh yang ideal dan sehat.

Lalu, apa yang membuat tubuh jadi kelebihan lemak?

Seperti yang kita ketahui, semua makanan olahan, cepat saji, dan berlemak tinggi yang dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan penumpukan lemak dan mendorong peningkatan berat badan.

Untuk itu, kita harus mencoba mengurangi konsumsi makanan tersebut guna menghindari penumpukan lemak di perut.

Baca juga: Jamur Hitam Hantui Pasien yang Baru Sembuh Covid-19, Berikut Gejalanya dan Cara Mencegahnya

Dan berikut ini jenis makanan yang dapat menyebabkan penumpukan lemak di perut seperti yang NOVA.id kutip dari Kompas.com.

1. Karbohidrat sederhana

Memang tidak semua karbohidrat itu buruk. Ahli kesehatan wanita integratif, Aviva Romm, MD mengatakan bahwa karbohidrat kompleks dapat bermanfaat dalam menjaga lemak perut tetap rendah.

Karbohidrat semacam itu dapat ditemui pada ubi jalar, labu, dan beras merah.

"Tetapi masalah yang sebenarnya adalah ketika kita mengonsumsi makanan karbohidrat sederhana yakni produk tepung olahan seperti roti putih atau nasi putih," kata dia.

Menurut dia, karbohidrat sederhana menyebabkan lonjakan gula dan insulin. Jika dikonsumsi dalam jangka panjang, karbohidrat ini dapat menyebabkan obesitas, resistensi insulin, peradangan, dan banyak masalah kesehatan lain.

2. Lemak tidak sehat

Tiga jenis lemak yang tidak sehat dan dapat berkontribusi pada kelebihan lemak perut adalah lemak trans, lemak jenuh, serta lemak omega-6.