Breaking News

Berita Religi

Apa Hukumnya Melakukan Sholat Subuh Kesiangan? Kata Buya Yahya tidak Dosa Asalkan Alasannya Ini

Sholat merupakan perkara wajib dan hal pertama yang dihisab saat hari kiamat kelak, lantas bagaimana jika sholat subuhnya kesiangan?

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM/ANTON
Ilustrasi sholat subuh 

SRIPOKU.COM - Apa hukum melakukan sholat subuh kesiangan? Begini penjelasan Buya Yahya.

Sholat (KBBI, salat) merupakan ibadah wajib bagi setiap umat muslim di muka bumi.

Bahkan saking wajibnya dan siapapun yang meninggalkan sholat akan berdosa besar dan mendapatkan balasan di akherat kelak.

Hal ini tentu saja bukan tanpa alasan, lantaran sholat merupakan tiang agama yang artinya jika sholatnya tidak beres, maka urusan lainnya pun demikian.

Apalagi sholat menjadi amalan yang pertama kali dihisab pada hari kiamat nanti.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA:

“Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, ”Amalan hamba yang pertama kali dihisab hari kiamat adalah sholat, jika sholat itu bagus, dia beruntung dan berhasil, jika cacat dia menyesal dan merugi. Bila sholat wajibnya tidak sempurna, Allah SWT berkata, ”Lihatlah apakah hamba-Ku punya amalan sunnah sehingga bisa menutupi amalan wajibnya, dengan demikian tertutup segala amalnya.”

Oleh sebab itu, sebagai umat Islam yang dihukumi wajib untuk mendirikan sholat tidak diperkenankan untuk menyepelekan perkara sholat.

Sholat wajib terdiri dari 5 waktu dalam satu hari yakni dimulai dari Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib hingga Isya.

Waktu subuh berkisar antara setengah 5 hingga jam 5 pagi.

Namun, sholat subuh menjadi hal yang begitu berat untuk dilakukan.

Butuh perjuangan ekstra untuk dapat melakukan kewajiban tersebut.

Terkadang, beberapa orang melewati waktu subuh karena tidak bangun pagi untuk melakukannya.
Padahal sholat subuh menjadi salah satu kewajiban bagi setiap umat Islam dan memiliki keutamaan yang luar biasa.

"Sesungguhnya sholat yang paling berat dilaksanakan oleh orang-orang munafik adalah sholat isya dan sholat subuh. Sekiranya mereka mengetahui keutamaan keduanya, niscaya mereka akan mendatanginya sekalipun dengan merangkak." (HR. Bukhari no. 657 dan Muslim no. 651).

Lantas, bagaimana hukum melakukan sholat subuh kesiangan?

Berikut ini penjelasan Buya Yahya mengenai hukum melaksanakan sholat subuh kesiangan yang dibagikan melalui kanal YouTube Al-Bahjah TV.

Baca juga: Benarkah Posisi Tidur Menentukan Orang Rajin Atau Malas Sholat? Ternyata Ini Posisi Tidur yang Baik

Hukum mengenai mengerjakan sholat subuh kesiangan diawali dari pertanyaan berikut ini.

"Waktu saya bepergian, pulang jam satu malam, terus subuhnya itu kebablasan bangun sampai setengah 7, bagaimana itu hukumnya saya sampai tidak melakukan sholat subuh? Mau sholat subuh udah setengah 7," tanya seorang jemaah.

Maka dikatakan Buya Yahya jika seseorang ketinggalan sholat subuh karena ketiduran hukumnya tidak berdosa.

"Jika ada seorang pulang bepergian jam 1 malem, kemudian ketiduran, asalkan tidur beneran loh kok sampai bangun jam 7 dia tidak dosa karena ketiduran," terang Buya Yahya.

"Di antara udzurnya orang meninggalkan sholat itu orang lupa, jadi orang lupa waktu kemudian tidak sholat tidak dosa, sama orang yang tidur asalkan tidurnya sebelum waktunya," tambahnya.

Akan tetapi, berbeda halnya dengan orang yang memang terbiasa bangun kesiangan bahkan sampai meninggalkan sholat subuh, maka ia melewatkan keutamaan sholat subuh.

Bahkan orang yang meninggalkan sholat subuh bisa dikuhumi haram lantaran sudah mendengar adzan, bukanntya sholat malah tidur, berarti lalai terhadap sholat.

"Kalau tidur sebelum waktunya dan tidak menjadi kebiasaan, kalau kebiasaan namanya kurang ajar itu, jadi sengaja setiap hari tidurnya jam 3, kemudian apa? Setiap hari kelewat, ini namanya kurang ajar dia," tuturnya.

"Tapi ini jarang terjadi kepada ibu tersebut, hanya waktu itu terlalu capek, tidur jam 1 bangun-bangun jam 7, hebat tidurnya bayi 6 jam nggak bangun, hebat betul ini," jelas Buya Yahya.

"Tapi apapun bentuknya kalau orang namanya ketiduran dimaafkan, setelah bangun nanti diqodho langsung melakukan sholat, nggak usah nunggu waktu subuh besok, langsung setelah bangun jam 7 ya Allah ketinggalan, bangun langsung melaksanakan sholat, tidak dosa karena dia tertidur," terangnya.

"Yang masalah apa sudah adzan subuh langsung tidur, haram dosa dia ketinggalan sholat," tukasnya.

Baca juga: Bagaimana Jika Tidak Hafal Doa Qunut Saat Sholat Subuh? Jangan Sampai Ditinggalkan Bacalah Doa Ini

SUBCRIBE US

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved