Ibu-Ibu Geruduk Mall Lalu Menyusui Bareng di depan Umum, Gelar Aksi Damai Protes Tindakan Security

Aksi Ibu-Ibu ramai-ramai menyusui di tempat umum ini terjadi di pusat perbelanjaan Gold Coast, negara bagian Queensland Jumat (28/5/2021).

Editor: Hendra Kusuma
Istimewa/ABC GOLD COAST/Tara Cassidy
Ibu-Ibu Geruduk Mall Lalu Menyusui Bareng di depan Umum, Gelar Aksi Damai Protes Tindakan Security, Jumat (28/5/2021) kejadian berlangsung di Austarlia. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Tindakan seorang Security yang mengusir seorang wanita tengah menyusui di Mall pekan lalu dan menjadi viral, membuat marah Puluhan Ibu-Ibu.

Lalu menggelar aksi protes, Jumat (28/5/2021) dengan cara yakni, Ibu-Ibu Geruduk Mall Lalu Menyusui Bareng di depan Umum.

Mereka sengaja Gelar Aksi Damai Protes Tindakan Security, atau salah seorang Security yang mengusir seorang wanita yang saat itu tengah menyusui.

Aksi Ibu-Ibu ramai-ramai menyusui di tempat umum ini terjadi di pusat perbelanjaan Gold Coast, negara bagian Queensland Jumat (28/5/2021).

Mereka tidak terima ketika seorang wanita bernama Shanon tengah menyusi di lantai II, tempat kumpulan atau deretan tokoh-tokoh mewah, di mana ia dihampiri seorang security lalu diusir.

Mereka merasakan sakit hati atas pengusiran itu, bagaimana jika mereka berada di posisi Shanon, ketika tengah menyusui anaknya kelaparan lalu diusir.

Lokasi

Aksi ini sengaja mereka gelar di mana Shanon tengah menyusui anaknya kemudian diusir seorang security.

Shannon mengatakan kejadian bermula saat dia sedang menyusui anaknya yang baru lahir.

Namun dihampiri oleh salah satu petugas mall yang menanyakan apakah dia bisa menyusui di ruang khusus orangtua.

Menolak Tawaran

Saat itu Shanon yang terburu karena si kecil rewel menolak tawaran.

Sembari berharap pengertian dari petugas tersebut.

Namun, petugas mengatakan Shannon tidak boleh menyusui di lantai dengan deretan toko "mewah".

Kejadian inilah, yang mengundang banyak dukungan dari para ibu di seluruh dunia yang turut berbagi pengalaman serupa, yaitu pernah dipermalukan karena menyusui di tempat umum.

Shanon Terharu

Atas kejadian ini, Shannon terharu melihat jumlah peserta aksi damai yang hadir hari Jumat lalu. Dia pun mengucapkan terimakasih tak terhingga telah membelanya.

"Aksi ini dilakukan untuk mendukung para perempuan, juga bapak,"

"Siapa pun yang dalam perjalanan menjadi orangtua," katanya.

"Senang sekali melihat pesan dari perempuan di Australia, Selandia Baru, negara lain, yang mengatakan 'kami menunjukkan payudara kami khusus hari ini'."

Lalu Shanon pun berkata, para perempuan harus tahu haknya.

"Perempuan harus tahu hak mereka" Shannon berharap aksi protes tersebut bisa membantu mengajarkan pada orang lain tentang praktik menyusui dan membuat para ibu merasa didukung dan tidak dikucilkan."

"Agar perempuan mengetahui hak mereka. Karena masih banyak yang tidak tahu karena jarang dibicarakan," katanya.

Sebab, Banyak sekali perempuan yang hanya menyusui di rumah, atau di toilet, atau di ruang khusus, dan tidak nyaman melakukannya di depan umum."

"Saya pikir mereka perlu tahu ada kami di sini."

Seperti diketahui, Belasan perempuan terlihat menyusui anak mereka di depan umum pagi, mereka dikelilingi pendukung aksi damai. Seorang bapak bahkan meneriakan.

"ayo ibu-ibu".

Selain itu pengakuan dari Amy Farrow dan Melissa Llewelyn, yang keduanya baru menjadi ibu ikut hadir juga dalam aksi damai tersebut.

"Penting sekali mengetahui informasi menyusui seperti ini, dan sadar jika kita tidak sendirian," ujar Melissa.

"Kami berdua adalah ibu baru dan kami nyaman saja menyusui di mana pun."

Pihak Mall Minta Maaf

Sementara itu pihak Mall, Pusat perbelanjaan minta maaf Pusat perbelanjaan Pacific Fair itu akhirnya meminta maaf setelah mendengar apa yang dialami Shannon.

Mereka menjelaskan jika petugas salah dimengerti.

Hal ini disampaikan oleh Juru bicara.

"kebijakan kami selalu mengizinkan ibu untuk menyusui di manapun di Pacific Fair".

"Sayangnya, waktu salah satu petugas kami ingin menjelaskan pilihan tempat menyusui lain di pusat perbelanjaan, muncul kesalahpahaman yang menyinggung pelanggan," katanya.

"[Sang ibu] tidak pernah diminta untuk pindah tempat ketika menyusui."

Menurut mereka, Peristiwa itu tidak sesuai dengan pedoman pelayanan bagi pelanggan.

Sehingga para petugas meminta maaf kepada ibu beranak dua itu dan berjanji akan mengajarkan kembali kebijakan yang terbuka bagi ibu menyusui pada karyawannya.

"Pacific Fair berterima kasih atas kesempatan untuk menyatakan bahwa ibu menyusui boleh menyusui di manapun yang menurut mereka paling nyaman," ungkap juru bicara.

Menurut hukum Australia, perempuan boleh menyusui di mana pun.

Seperti diatur dalam Undang-undang Diskriminasi Seksual 1984, perbuatan mendiskriminasi seseorang yang menyusui adalah tindakan melanggar hukum di Australia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ibu-ibu Ini Berunjuk Rasa dengan Cara Menyusui di Mal Australia", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/global/read/2021/05/28/195618070/ibu-ibu-ini-berunjuk-rasa-dengan-cara-menyusui-di-mal-australia?page=3.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved