Mobil Masuk Jurang di OKU Selatan
JADI Malaikat Penyelamat, Bocah 8 Tahun Basah Kuyup Cari Pertolongan : Korban Masuk Jurang Selamat
Begitu dibuka, seorang anak berusia 8 tahun, kondisi basah kuyub langsung memeluk pemilik rumah. "Tolong mobil kami masuk jurang,
Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM - Magrib baru saja usai, Minggu (23/5/2021) sekira pukul 18.30 WIB. Warga di Desa Pelawi Kecamatan Buay Rawan, mendengar ada suara mengetok pintu.
Begitu dibuka, seorang anak berusia 8 tahun, kondisi basah kuyub langsung memeluk pemilik rumah.
"Tolong mobil kami masuk jurang," kata sang bocah.
Warga belum sempat menanya nama sang bocah, langsung bergegas ke lokasi jatuhnya mobil ke jurang.
Lokasi kejadian di Jalan Raya Muaradua-Ranau, Desa Pelawi, Kecamatan Buay Rawan.
Melihat lokasi itu warga hampir tak percaya anak berusia 8 tahun itu bisa selamat. Betapa tidak lokasi jatuhnya mobil itu sedalam 30 meter. Belum lagi kondisi hujan dan dipenuhi semak belukar dan pohon bambu.
Melihat mobil sudah berada di dasar jurang, warga langsung melapor ke perangkat desa.
Kades Pelawi, Asnawi mengungkapkan, bocah 8 tahun tersebut ternyata salah seorang korban mobil yang jatuh ke jurang.
Namun kata dia, dengan kondisi ekstrem bocah tersebut menaiki jurang dengan kondisi lokasi tengah diguyur hujan.
Menurut dia, begitu korban tiba di jalan, bocah tersebut langsung bergegas berlarian mencari pertolongan ke rumah warga sekitar.
"Bocah itu gedor rumah warga, sambil memeluk warga minta tolong," kata dia.
Asnawi mengaku tak tau siapa sosok yang sudah membimbing bocah 8 tahun itu dari jurang selamat hingga ke jalanan.
"Entah siapa membimbing anak itu bisa selamat lewati jurang," kata Asnawi.
8 Korban Selamat
Andai tak ada bocah 8 tahun itu, korban jiwa mobil masuk jurang bisa saja lebih banyak lagi.
Sebab jika tidak dikasih kabar oleh salah seorang korban bocah berusia 8 tahun itu warga tak mengetahui kejadian tersebut.
Sebab saat kejadian warga berada di rumah melaksanakan sholat magrib, dan ditambah kondisi sedang hujan.
Namun bocah 8 tahun itu bak jadi malaikan penyelamat, ia berhasil keluar dari mobil dan menaiki jurang hingga berada di jalanan.
Akibatnya sebanyak 8 orang korban berhasil diselamatkan, sedangkan seorang penumpang lainnya meninggal dunia.
Korban Tinggalkan Anak Kembar
Korban meninggal dunia bernama Hevi, salah seorang penumpang dalam musibah mobil jatuh ke dalam jurang di Jalan Raya Muaradua-Ranau Desa Pelawi, Kecamatan Buay Rawan, Minggu (23/5/2021).
Bibi Korban, Miaslina (52) mengatakan, korban meninggalkan anak kembar, berusia TK.
“Kami pilu mendengar si kembar menangis di depan jasad mamanya, tidak kuat saya lihatnya," tutur Mis.
Anak kembar korban baru sekolah di taman kanak-kanak dan saat kejadian berada di rumah mereka di Perumahan RSS Swiwijaya Keluarahan Sekar Jaya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten OKU.
Saat kejadian
ibu dua anak ini pergi reuni bersama sahabat –sahabat karibnya waktu masih Sekolah di SMPN I Baturaja.
Teman-temannya pergi bersama keluarga , namun Hevi pergi tanpa mengajak suami dan anak-anaknya.
Teman-teman korban yang berangkat bersama yakni Muhammad Revo (17), Nadya Puspita Sari (14), Valentri Aulia (12), Afmi Agrawati (39), Murni (36), Zelfisruansyah (38), Firdaus (42), dan seorang anak 8 tahun.
Rombongan mengendarai mobil Daihatsu Xenia berwarna abu abu bernopol BG 1730 F Masuk Jurang di Kabupaten OKU Selatan. (Sripoku,.com / Alan dan Leni)
Baca juga: Taklukan Jurang 30 Meter, Bocah 8 Tahun Berlarian Gedor Rumah Warga : Tolong Mobil Kami Masuk Jurang
• Pesan Terakhir Korban Mobil Masuk Jurang di OKUS Ma Bukakan Pintu Rumah Aku Sampai Jam 12.00 WIB