Alhamdulillah Mereka Lari, Kronologi Sopir Taksi Online Tak Mempan Ditembak 10 Kali Oleh Begal

Bahkan salah seorang kemudian menembakan 10 peluru airsoft gun ke bagian bahu dan kepala serta punggung korban.

Editor: Hendra Kusuma
Kompas.com/Acep Nazmudin
Korban Evi Hanapi Ditembak 10 Tak Tak Mempan Sopir Taksi Online Ngamuk, Ladeni Duel 4 Begal Hingga Lari Lintang Pukang, Rabu (19/5/2021) malam 

Fakta bahwa Ditembak 10 Tak Tak Mempan Sopir Taksi Online Ngamuk, kemudian Ladeni Duel 4 Begal Hingga Lari Lintang Pukang ini menjadi perhatian warga sekitar kejadian di Cileles.

Diceritakan korban, jika kejadiannya berlangsung Rabu malam.

Bermula saat si Sopir Taksi Online ini, mendapatkan orderan untuk mengantarkan ke 4 penumpang dari Kota Serang menuju Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak sekiranya pukul 01.00 WIB.

Karena bayarannya lumayan, Evi menyetujui ketika 4 penumpang ini minta diantar ke Cileles.

Awalnya diakui Evi, tak ada curiga dan firasat apapun ketika 4 penumpang ini naik mobilnya Honda Brio dengan nomor polisi A 1153 BC.

Namun saat melintas titik lokasi tujuan antar yakni di Jalan Raya Cileles, Kecamatan Cileles, tiba-tiba dicekik dan dipukuli 4 pelaku.

Bahkan salah seorang kemudian menembakan 10 peluru airsoft gun ke bagian bahu dan kepala serta punggung korban.

Evi mengaku mulai curiga ketika salah seorang penumpang yang belakangan diketahui merupakan pelaku begal meminta dirinya berhenti karena ada lubang di depan.

Namun dia tahu tak lubang apapun di depan, sehingga mulai curiga.

Dan jangan lupa subscribe, like dan share channel Tiktok Sriwijayapost di bawah ini:

Bahkan belum sempat berpikir mengambil tindakan, dia kemudian dipukul dan keroyok oleh para pelaku.

"Saya berhenti namun langsung ditembak dari arah belakang sama salah satu penumpang, ada 10 kali tembakan mah, " kata Evi seperti dilansir dari kompas.com, saat melaporkan kejadian yang dialami dirinya ke Mapolres Lebak, Rabu (19/5/2021).

Adapun luka-luka tembak yang dialami Evi itu, kemudian divisum beberapa bagian tubuhnya yang menjadi sasaran tembakan dari para komplotan begal itu, sebagai bukti laporan.

"Ditembak dibagian bahu 8 kali, dan di kepala 2 kali. Bekasnya masih ada ini, " katanya sembari memperlihatkan luka tembak.

Reflek Melawan dan Duel Lawan 4 Perampok

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved