Korban Dimangsa Buaya di Banyuasin
BREAKING NEWS: Umar Korban Dimangsa Buaya di Banyuasin Ditemukan : Sudah tak Bernyawa
Sempat dikabarkan hilang, kini pria bernama Umar Bahuri (48) ditemukan warga setempat dalam kondisi sudah tak bernyawa.
Penulis: pairatkhadafi | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, BANYUASIN - Sempat dikabarkan hilang, karena dimangsa buaya, kini pria bernama Umar Bahuri (48) ditemukan warga setempat dalam kondisi sudah tak bernyawa.
Berdasar informasi dihimpun Sripoku.com, Umar ditemukan pada pukul 03.00 dini hari, Selasa (20/04/2021) setelah dilakukan pencarian kurang darai 1 x 24 jam.
Saat ditemukan, tubuh Umar tak lagi utuh. beberapa bagian tubuh penuh dengan luka serius. Terutama di bagian perut hingga leher.
Dikin (20) salah seorang warga setempat mengatakan, pencarian dilakukan sejak dikabarkan hilang kemarin hingga dinihari.
Ia menambahkan bersyukur wajah Pak Umar masih bisa dikenali saat ditemukan.
Umar ditemukan tak jauh dari lokasi dirinya pada saat mengambil rumput untuk makanan sapi.
Belum bisa dipastikan, penyebab meninggalnya Umar karena diterkam buaya. Karena belum ada hasil autopsi dari pihak medis.
Namun warga setempat banyak menduga nyawa Umar melayang diterkam buaya, sebab pada saat malam hari Umar hilang di lokasi kejadiaan ditemukan jejak Buaya yang ada di rawa-rawa tempat Umar mengambil rumput.
Sebelumnya, kabar seorang pria yang di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan dikabarkan hilang diterkam buaya membuat geger masyarakat.
Bahkan kabar warga yang diterkam buaya ini viral di sosial media.
Seperti dikutip dari Tribun Sumsel.com, salah satu postingan di akun instagram @bastiyar_jaya dengan isi keterangan sebagai berikut :
"VIRAL ORANG DIMAKAN BUAYA. SEMOGA KORBAN CEPAT DITEMUKAN ..KORBAN SEDANG NGARIT RUMPUT BUAT MAKAN Sapi DI PINGGIR SUNGAI
PALEMBANG BANYUASIN 3 SUNGAI RENGIT DESA SAKO MAKMUR TRANS BLOK B. KECAMATAN SEMBAWA BANYUASIN 3," tulis akun Instagram @bastiyar_jaya
Dalam posting itu ditampilkan video ramai dari warga yang memadati lokasi kejadian untuk membantu proses evakuasi korban.