UNESCO Tetapkan Belitong Jadi Global Geopark, Jadi yang ke-6 di Indonesia, Ini Alasannya

United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) resmi menetapkan Pulau Belitong di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babe

Editor: adi kurniawan
Sripoku.com/Rangga Efrizal
Air laut yang jernir terpapar di Pulau Belitung. 

Ia menyatakan, seremonial Geopark Belitong resmi sebagai member baru UNESCO Global Geopark dapat disaksikan seluruh masyarakat secara live streaming dari Paris, Perancis atau melalui channel youtube GGN Association.

"Bersama-sama, mari kita menjadi saksi sejarah peresmiannya pada 22 April 2021," kata Gubernur Erzaldi.

Geopark Belitung berpeluang jadi Global Geopark UNESCO

Sebelumnya, Geopark atau taman bumi Belitung berpeluang besar menjadi Global Geopark United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) setelah tim asesor datang dan menikmati kelengkapan warisan geologi, warisan budaya dan keanekaragaman hayati negeri Laskar Pelangi.

Keyakinan itu disampaikan Asisten Deputi Bidang Jejaring Inovasi Maritim Kemenko Bidang Kemaritiman Latief Nurbana di Belitung, Jumat (28/6/2019) yang mendampingi tim asesor untuk melakukan penilaian pada taman bumi yang diusulkan menjadi geopark dunia.

"Mereka (tim asesor) di sini selama empat hari, sejak 25 hingga 28 Juni. Kedua asesor yang datang disambut cukup meriah oleh masyarakat yang menandakan bahwa aktivitas pemberdayaan masyarakat di geopark ini sudah berjalan dengan baik," kata Latief dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (29/6/2021).

Kedua asesor UNESCO, yakni Andreas Schuller dan Jean Simon Pages diajak untuk menikmati kelengkapan warisan geologi, warisan budaya dan keanekaragaman hayati yang terdapat di Belitung.

Kedua asesor kagum dengan apa yang mereka lihat karena baru pertama kali ke Indonesia.

"Mereka memberi impresi kekompakan dan tekad Geopark Belitung untuk maju. Terlebih, penyambutan resmi otoritas pemerintah daerah yang dalam hal ini disambut langsung oleh Bupati Belitung dan Belitung Timur serta Wakil Gubernur Provinsi Bangka Belitung dilakukan sangat meriah dengan menampilkan acara budaya berupa tarian dan iringan lagu melayu," jelasnya.

Kemudian, kedua asesor menyampaikan ucapan terima kasih dan kagum dengan budaya adat belitung yang tidak ditemuinya di Eropa.

"Mereka berkeyakinan bahwa Geopark Pulau Belitung ke depannya akan menjadi UNESCO Global Geopark," tambahnya.

Meski telah menyandang titel sebagai geopark nasional pada tahun 2017, Geopark Belitung belum banyak dikunjungi wisatawan mancanegara.

Oleh karena itu, menjadikannya sebagai UNESCO Global Geopark diharapkan dapat mendorong kunjungan wisman.

"Melalui kekompakan Tim Badan Pengelola Geopark Pulau Belitung selama penilaian dan bukti-bukti yang mampu ditunjukkan dengan baik kepada asesor, maka saya berkeyakinan bahwa Geopark Pulau Belitung akan segera menjadi UNESCO Global Geopark," imbuh Latief.

Asesor Andreas Schuler mengaku sangat tertarik dengan karakteristik warisan geologi yang menurutnya berkelas internasional. Ia terkesima dengan ujung jalur timah (granit) Semenanjung Malaya yang berumur Parmo-Trias (321-275 tahun) dan merupakan hasil magmatisme yang berhubungan dengan subduksi.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved