Tips Ajarkan Anak agar tak Pelit Sejak Balita, Perhatikan Usia Si Kecil Kapan Mulai Mengerti Berbagi
Tips bagi orangtua untuk memberikan pemahaman ke anak agar tidak pelit atau harus berbagai kepada teman, simak tipsnya
SRIPOKU.COM - Umumnya anak-anak adalah peniru yang ulung.
Apa yang dilakukan oleh orangtua dalam keseharian, tanpa sadar akan diamati oleh anak kemudian anak-anak pun mulai meniru apa yang dilakukan oleh orangtua.
Oleh sebab itulah, sebaiknya apa yang dilakukan orangtua hendaknya hal yang berupa kebaikan, agar harapannya bisa ditiru anak-anak berupa kebaikan.
Misalnya saja orangtua melakukan sebuah kebaikan maka anak pun akan mencontohnyo.
Nah, ada banyak sekali manfaat dari mengajarkan kebaikan pada anak.
Namun, kadang kala anak mengalami sedikit kesulitan terkait usia dan pemahaman yang masih terbatas.
Nah, ada hal-hal yang perlu dipahami orangtua ketika memberikan pengertian kepada anak agar mau melakukan kebaikan misalnya dengan berbagi mainan dengan temannya.
Mengajarkan anak agar tidak pelit kepada teman sebayanya hingga ia mau berbagai kepada seusianya.
Pertama-tama tua harus menyesuaikan dengan usia anak.

Baca juga: Sekarang Saling Adu Urat, Terungkap Inilah Panggilan Rizky Febian ke Teddy, Polemik Harta Kian Panas
“Perlu dipahami dulu usia anaknya, karena bisa berbagai atau sharing terjadi di usia 4 tahun,” kata Fathya Artha, Psikolog Anak, dalam acara virtual Bebelac Tunjukan Hebatmu yang Grid.ID ikuti Kamis (25/3/2021).
Menurut Fathya, anak yang di bawah usia 4 tahu belum bisa berbagi adalah hal yang waja.
Karena bagi mereka konsep memberikan suatu barang kepada teman masih sulit dipahami, sehingga baru saat usia 4 tahun ke atas.
Namun, bukan berarti anak di bawah usia tersebut tidak bisa diajarkan kebaikan dan berbagai.
“Jadi rebutan barang nggak mau berbagi di bawah usia 4 tahun wajar terjadi. Yang bisa kita lakukan adalah jelaskan bahwa sharing itu hal yang tidak apa-apa dan dengan pendampingan,” lanjut Fathya.

Baca juga: 16 TAHUN Menduda, Ismed Sofyan Tekuk Lutut, Ini Dia Sosok Nurul Fazira Penakluk Bek Legendaris
“Misalnya dengan berbagi makanan, jadi seru ya, jadi sama makanannya. Jadi anak tahu dengan berbagi jadi seru bermainnya,” ujar Fathya memberikan contoh.