Steven Gerard Padahal Siap Gantikan, Juergen Klopp Tegaskan Masih Latih Liverpool Hingga 2024

Saat ini, nama Juergen Klopp dikaitkan dengan kursi pelatih Timnas Jerman yang ditinggalkan Joachim Loew usai gelaran Piala Eropa.

Editor: RM. Resha A.U
Liverpoolfc.com
Ekspresi Pelatih Liverpool, Juergen Klopp saat timnya menghadapi Everton di Pekan ke-25 Liga Inggris, Minggu (21/2/2021) dini hari WIB. Dalam laga tersebut, The Reds menelan kekalahan dengan skor 0-2. 

SRIPOKU.COM - Liverpool sepertinya belum mampu keluar dari tren minor yang membekapnya di beberapa pekan LIga Inggris 2020-2021 ini.

Teranyar, mereka baru saja ditundukkan oleh Fulham dengan skor 0-1, di Stadion Anfield.

Kekalahan tersebut menambah panjang kekalahan beruntun yang dialami di kandang sendiri.

Tercatat, sudah 6 kali Liverpool kalah di kandang secara berturut-turut.

Baca juga: Liverpool Kalah Lagi, Juergen Klopp Tersulut Emosi: Ditertawakan Asisten Pelatih Everton

Baca juga: Jadi Raja Gol Sementara di Liga Inggris, Mohammed Salah Belum Mampu Selamatkan Liverpool: Jual Saja

Meskipun rumit, namun tanggung jawab Juergen Klopp sebagai pelatih Liverpool turut dituntut.

Banyak suara yang meminta agar ia memutuskan untuk mundur dari kursi kepelatihan.

Apalagi, modal Juergen Klopp sudah cukup mumpuni untuk melamar ke klub lain.

Tengok saja piala UEFA Champions League 2018-2019, UEFA Super Cup 2019, FIFA Club World Cup 2020 hingga kampiun di Premier League 2019-2020.

Baca juga: Beda Nasib Klopp di Liverpool, Thomas Tuchel Sukses Sapu Bersih 5 Laga Kandang Perdananya di Chelsea

Baca juga: Liverpool Ikuti Jejak 6 Juara Liga Inggris, Bernasib Jelek Usai Angkat Trofi Premier League

Saat ini, nama Juergen Klopp dikaitkan dengan kursi pelatih Timnas Jerman yang ditinggalkan Joachim Loew usai gelaran Piala Eropa.

Tetapi, Klopp menegaskan bahwa ia tidak tersedia sebagai kandidat untuk pekerjaan di tim nasional Jerman.

Pernyataan tersebut ia ungkapkan pada konferensi pers menjelang pertandingan melawan RB Leipzig di Liga Champions.

"Apakah saya tersedia untuk pekerjaan itu di musim panas? Tidak, saya tidak akan tersedia sebagai pelatih potensial untuk Jerman," kata Klopp.

Baca juga: Dipanggil Pulang Negaranya, Liverpool Terancam Kehilangan Mohamed Salah di Awal Musim Depan

Baca juga: Cerita Sedih Curtis Jones Saat Cetak Rekor di Laga Sheffield Vs Liverpool, Demi Alisson Becker

Ia juga berkomitmen untuk menyelesaikan kontraknya dengan Liverpool yang baru akan habis pada 2024.

"Saya memiliki tiga tahun tersisa di Liverpool bukan? Itu sederhana, Anda menandatangani kontrak dan tetap pada kontrak itu," tambah Klopp.

Pemilik klub Liverpool juga masih mendukung Klopp untuk memperbaiki keadaan di Anfield meski tengah mengalami performa buruk.

Sementara itu, Gerrard telah lama santer disebut sebagai sosok ideal untuk menggantikan Klopp di Anfield.

Ia sukses mengantarkan Rangers menjadi juara Liga Skotlandia untuk pertama kalinya dalam satu dekade.

Baca juga: Diwarnai Gol Bunuh Diri, Liverpool Ukir Sejarah Usai Benamkan Tim Juru Kunci, Susul Rekor Everton

Baca juga: Leeds United Bungkam Southampton, Bek Berdarah Indonesia Cetak Clean Sheet: Mulai Dekati Liverpool

Pencapaian Gerrard tersebut tidaklah mengejutkan bagi mantan rekannya di Liverpool, John Arne Riise.

"Jelas dia memenangkan liga pada hari Minggu, dan itu merupakan pencapaian besar baginya dan timnya," kata Riise.

"Saya selalu tahu dia akan sukses karena dia pekerja keras, tidak hanya di lapangan tapi sebagai pelatih, saya sangat bahagia," tambahnya.

Lebih lanjut, Riise mengatakan bahwa Gerrard siap kapan saja untuk mengambil alih ketika Klopp mengakhiri masa jabatannya.

"Orang-orang mengatakan dia belum memiliki pengalaman, dia masih muda," kata Riise dikutip SuperBall.id dari Mirror.

Baca juga: Prediksi Liverpool Vs Everton, Tim Tamu tanpa Calvert-Lewin, Mo Salah Siap Cabik The Toffees

Baca juga: Jadi Batu Loncatan, Liverpool Dulu Baru Real Madrid, Pengamat Ungkap Mbappe Sempat Digoda oleh Klopp

"Satu hal yang saya tahu bahwa dia akan selalu siap untuk apa pun yang datang kepadanya, karena dia tipe orang seperti itu."

"Jadi saya pikir ketika Klopp memutuskan untuk berhenti mengelola Liverpool, kapan pun itu, Stevie akan menjadi orang berikutnya," lanjutnya.

Pernyataan Riise berbanding terbalik dengan penilaian legenda The Reds, Mark Lawrenson, beberapa waktu lalu.

Lawrenson lebih menyarankan Gerrard lebih dulu melatih klub Liga Inggris lain sebelum menuju Liverpool.

Artikel ini telah tayang di SuperBall.

Sumber: SuperBall.id
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved