Terhimpit Ekonomi karena Pandemi, Atlet Panahan India ini Jual Gorengan untuk Menyambung Hidup
Meski sangat bertalenta, Mamta dilaporkan harus menjual bahan makanan dan gorengan di desanya, Damodarpur, Dhanba pasca pemberlakuan lockdown di India
SRIPOKU.COM, INDIA - Di masa pandemi ini ada banyak orang banting setir menjadi profesi yang dulunya tidak pernah terpikirkan.
Hal itu terjadi karena banyak alasan. Dua di antaranya karena di PHK dari tempat mereka bekerja dan pandemi covid-19 yang mengharuskan mereka melakukan pekerjaan apa saja demi menyambung hidup keluarga.
Mulai dari pilot, pramugari, seniman dan atlet.
Contohnya atlet panahan dari India ini.
Baca juga: Video Erwin Gutawa Alih Profesi Jadi Tukang Potong Rumput
Dia menjadi perbincanga setelah menjual bahan makanan dan gorengan demi bertahan hidup.
Virus corona yang menyerang dan membuat "Negeri Bollywood" menerapkan lockdown pada 2020 berdampak pada kehidupan jutaan orang.
Tak terkecuali Mamta Tuddu, peraih medali emas untuk panahan di level junior dan sub-junior pada 2010 sampai 2014.
Baca juga: Sepi karena Covid-19, Pemilik Warung Manisan di Lubuklinggau Alih Profesi Jual Sabu dan Ekstasi
Meski sangat bertalenta, Mamta dilaporkan harus menjual bahan makanan dan gorengan di desanya di Damodarpur, Dhanbad.
Mamta, sulung dari tujuh bersaudara, menjalani pelatihan memanah di pusat keunggulan di Ranchi sejak 2018.
Namun, si atlet panahan harus kembali ke kampung halamannya buntut lockdown yang diterapkan di India demi menangkap virus corona.
SWIFT Rescue, KAPAL Canggih Singapura, Lacak Posisi Terakhir KRI Nanggala-402: Begini Caranya |
![]() |
---|
KABAR Gembira, Ada Harapan, KRI Nanggala Masih Mengapung: Terlacak Medan Magnet Tinggi, 100 Meter |
![]() |
---|
Tak Berkutik Semua Barang-barangnya Diperiksa, DJ Dinar Candy Digerebek di Rumahnya: Banyak Polisi |
![]() |
---|
Mahasiswi Kasih Permen Cowoknya, Ternyata Obat Perangsang, Sang Pacar Nahan Pengen di Kantin |
![]() |
---|
Dimasukan ke Tenggorokan, Jari Istri Dipatahkan Suami hingga Putus, Ibu Muda di Prabumulih Kritis |
![]() |
---|