Virus Corona di Sumsel
Komentar Pedagang di Palembang, saat Tahu Prioritas Penerima Vaksinasi Covid-19
Setelah vaksinasi Covid-19 tahap pertama yang diawali oleh tenaga kesehatan (nakes) dan pejabat pemerintah, dengan cakupan sekitar 70 persen tercapai.
Laporan wartawan Sripoku.com, Maya Citra Rosa
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Setelah vaksinasi Covid-19 tahap pertama yang diawali oleh tenaga kesehatan (nakes) dan pejabat pemerintah, dengan cakupan sekitar 70 persen tercapai.
Vaksinasi Covid-19 tahap kedua juga akan segera dimulai dilakukan dengan prioritas petugas pelayanan publik serta kelompok masyarakat lanjut usia (lansia) diatas 60 tahun.
Namun masih ada sebagian orang yang menolak untuk divaksin.
Setidaknya ada 11 kelompok masyarakat yang menjadi prioritas vaksinasi tahap kedua.
Mereka adalah kelompok masyarakat yang memiliki interaksi dan mobilitas yang tinggi, sehingga sangat rentan terpapar Covid-19.
Namun dikhawatirkan vaksinasi tahap kedua ini mendapatkan penolakan dari sebagian masyarakat.
Seperti yang dirasakan Syamsul, pedagang di Pasar KM 5 yang lebih memilih tidak divaksin, karena masih takut akan efek samping yang bisa saja ditimbulkan.
"Nanti dululah kalo vaksin, saya masih agak takut," ujarnya, Kamis (18/2/2021).
Mengenai adanya sanksi jika menolak vaksin, menurutnya hal tersebut tidak perlu, karena masyarakat punya hak untuk menolak.
Kapolri dan Panglima TNI Saksikan Vaksinasi 2.000 Babinsa dan Bhabinkamtibmas di Pakri Palembang |
![]() |
---|
5 Daerah di Sumsel Berstatus Zona Oranye, Masyarakat Diminta tidak Terlena, Covid-19 Belum Berakhir! |
![]() |
---|
Potret Pria Bertato Palingkan Muka, Takut Disuntik Vaksin Covid-19 di Pasar Cinde Palembang |
![]() |
---|
Update Virus Corona di Palembang 27 Februari, IB I Kini tidak Lagi Terbanyak, Total 7824 Kasus |
![]() |
---|
18 Hari Bertambah 14 Kasus Covid-19, Update Virus Corona di OKU 22 Februari 2021 |
![]() |
---|