Kenapa Kucing Selalu Bersembunyi dari Pemiliknya Sebelum Mati? Alasannya Sungguh Menyentuh
Tapi kaukah kalian, jika kucing ternyata memilik gelagat aneh yang bikin nangis menjelang kematiannya.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Kehilangan adalah suatu hal yang sangat menyakitkan bagi semua orang.
Tidak hanya soal kehilangan harta, kekasih, orang terdekat, tapi juga kehilangan peliharaan.
Bagi orang-orang yang suka dengan hewan peliharaan, baik kucing atau anjing atau yang lainnya, kematian adalah hal yang paling ditakutkan.
Melihat hewan peliharaan yang selalu menemani sebagian dari hidup kita tiada, sungguh sangat menyanyat hati.
Tapi kaukah kalian, jika kucing ternyata memilik gelagat aneh yang bikin nangis menjelang kematiannya.
Banyak yang tak sadar, namun beberapa poin di bawah ini bisa jadi salah satu tanda jika peliharaanmu mungkin akan segera tiada.
Teman-teman tahu enggak, kucing itu punya kebiasaan bersembunyi menjelang kematiannya?
Ia akan mencari tempat yang jauh dari keramaian dan agak tertutup.
Mengapa demikian?
Rupanya hal ini tidak hanya berlaku untuk kucing liar, tapi juga kucing yang dipelihara di rumah.
Dilansir dari Gridbobo.id ternyata keluarga kucing besar seperti harimau, macan tutul, dan cheetah juga punya kebiasaan yang sama.
Kucing liar biasanya mencari tempat di balik semak-semak, di dalam got kering, atau celah-celah sempit lainnya.
Sementara kucing yang dipelihara di dalam rumah akan mencari sudut-sudut rumah yang jarang didatangi orang.
Misalnya saja sudut gudang, kolong tempat tidur, kolong kursi, bahkan kadang-kadang ia bersembunyi di dalam lemari.
Mengapa kucing melakukan itu? Sampai saat ini belum diketahui alasannya.
Baru ada beberapa kemungkinan yang disimpulkan beberapa pecinta kucing.
Mungkin kucing punya naluri untuk pergi jauh dari tempat keramaian meskipun ia tidak tahu bahwa dia akan segera mati.
Mungkin sebelum mati kucing ingin sendirian, tidak terganggu apa pun.
Mungkin kucing itu tak mau ada orang yang merasa sedih melihat binatang itu menjemput ajalnya. Apalagi kalau itu binatang kasayangan.
Kucing tidak mau di akhir hayatnya malah membuat majikannya bersedih.
Sedangkan jika itu kucing liar, mungkin binatang itu takut ada musuh yang menyerangnya.
Karena musuh suka menyerang binatang yang lemah.
Sementara kucing yang sakit atau tua terlihat lemah.
Baca juga: Sambil Peluk Erat Kucing Sekarat, Bocah Ini Menangis Tersedu-sedu Karena Kucing Kesayangannya Mati
Baca juga: Kucing Ini Terkejut Langsung Pasang Muka Judes, saat Dapat Perayaan Ultah dari Pemiliknya
Kisah kucing dan majikannya
Kucing hidup berdampingan dengan manusia dan saling ketergantungan.
Saking sayangnya dengan kucing, manusia biasanya rela merogoh kocek demi berbagi makanan untuk hewan berkumis itu.
Tak sedikit juga yang berkorban demi hewan kesayangannya itu misalnya seperti beberapa waktu lalu sata banjir, pemilik kucing berani terjang banjir demi menyelamatkan puluhan kucingnya.
Ada banyak kisah antara manusia dan kucing yang menarik untuk diulas, seperti halnya kisah berikut ini yang dibagikan melalui laman Instagram @sahabatsurga belum lama ini.

Baca juga: Kucing Peliharaannya Melahirkan Anak Kembar 5, Majikan Ini Buat Acara Syukuran, Bagi-bagi Nasi Kotak
Kisah sedih dialami oleh seorang bocah laki-laki karena harus kehilangan kucingnya.
Seorang bocah laki-laki menangis terisak-isak karena kucingnya yang diberikan nama Mail mati setelah makan rumput yang diracun.
Dalam video yang dibagikan, bocah tersebut nangis tersedu-sedu seakan belum siap ditinggal oleh kucing kesayangannya untuk selama-lamanya.
Mail mati dalam pangkuan bocah yang menangis itu, ia melepaskan kepergian Mail dengan air mata, sampai membuat orang lain terharu atas perpisahan mereka.
Postingan ini diunggah oleh pengguna fb Ruddiey Ipan pada hari Selasa (8/12/2020)
Seorang bocah laki-laki sedang memeluk erat kucing yang sedang sekarat itu.
Kucing bernama Mail disebut memakan rumput yang diracun, sehingga ia menjadi sakit.
Memiliki kucing peliharaan memang menjadi salah satu perkara yang membuat sebagian orang merasa ada teman dekat dan sebagainya.
Dengan sifat kucing yang dianggap memiliki berbagai keunikan, hingga memiliki hubungan dekat.
Namun, yang namanya perjumpaan, tidak dapat pula menyangkal adanya perpisahan.
Meski sudah dirawat dengan sebaik-baiknya, bukan berarti perpisahan tidak akan terjadi.
Namun perpisahan juga tidak bisa disangkal.
Kucing yang sangat ia sayangi mati setelah memakan ramput yang telah diracun.
Kucing bernama ‘Mail’ memiliki banyak kelebihan, seperti Mail bisa mengerti keadaan majikannya.
Baca juga: Pria Ini Gelar 7 Bulanan Kucing Peliharaan, Didandani Layaknya Manusia, Ekspresi Si Kucing Disorot!
Ia pula tidak membuat repot majikan, jika ia ingin buang kotoran, maka ia akan masuk ke kamar mandi.
Mail mati di pangkuan bocah laki-laki dengan tangisan yang cukup buat terisak
Mail telah dibawa ke tempat pengobatan hewan untuk mendapatkan perawatan.
Namun, dokter tidak bisa menjamin Mail bisa bertahan karena beberapa organ Mail disebut sudah mengalami kerusakan.
Majikan Mail juga telah berusaha untuk mengobatinya dengan cara-cara lai seperti memberikan air kelapa dan cara lainnya.
Ternyata, usaha demi usaha tetap tidak berhasil.
Sampai akhirnya Mail mati dalam pelukan anak laki-laki itu.
Keseluruhan kolom komentar turut sedih dengan yang dialami oleh bocah laki-laki pada rekaman video.