Tubuh Rion Teridentifikasi

Mantan Guru Ungkap Dua Cita-cita Rion Penumpang Sriwijaya Air SJ 182 yang Belum Kesampaian

"Rion ini sosoknya baik, bahkan sejak menjadi murid saya sekolah dasar dulu, orangnya baik tidak neko-neko atau nakal," kata Hariatun.

Editor: Refly Permana
tribunsumsel/eko
Ervina Arnis alias Vivi, istri Rion penunmpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182, saat mengelus-elus peti jenazah Rion Yogatama yang akan dimakamkan. 

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU - Jenazah Rion Yogatama, penumpang Sriwijaya Air SJ 182, akhirnya tiba di kampung halamannya untuk dimakamkan, Sabtu (23/1/2021).

Kedatangan warga Jl Kenanga II Lintas, RT 06, Kelurahan Senalang, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau Sumsel ini langsung disambut isak tangis keluarga.

Pihak keluarga saat proses penyambutan hingga proses pemakamam di TPU Kelurahan Ponorogo, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau Sumsel begitu terpukul.

Baca juga: Siswi Non Muslim Diwajibkan Pakai Jilbab Anggota Komisi X DPR RI Ini Minta Dapat Peringatan & Sanksi

Termasuk Hariatun Insiah (58), wawak Rion, yang terlihat begitu terpukul menyaksikan jenazah Rion dimakamkan tempat peristirahatan terakhirnya.

Ia mengatakan jika Rion merupakan sosok anak yang baik dan bertanggung jawab kepada keluarga, orangtua, dan anak serta istrinya.

"Rion ini sosoknya baik, bahkan sejak menjadi murid saya sekolah dasar dulu, orangnya baik tidak neko-neko atau nakal," ungkapnya pada wartawan.

Menurut cerita keluarganya, sejak pulang dari Jakarta sebulan lalu Rion mempunyai niat, bila ada uang ingin merenovasi rumah orang tuanya di Jl Kenanga II Lintas RT 06  Kelurahan Senalang Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Baca juga: BEGITU Bergetar Langsung Roboh, 3 Anggota Keluarga, Rumah Mewah Hancur: Tetap Bantu Korban Gempa

"Kan depan rumahnya itu ada cucian mobil, cita-citanya rumahnya itu mau di renovasi, kemudian di dekat cucian mobil itu di bangun musholla dan tempat makan," ungkapnya.

Harapannya dengan rumahnya direnovasi itu, usaha ayahnya bisa maju, termasuk dengan dibangun musholla dan tempat makan itu orang akan ramai mencuci kendaraannya ditempat mereka.

"Jadi orang kalau nunggu -nunggu bisa makan sambil ngopi. Kemudian bila masuk waktu shalat, orang bisa juga shalat disana, jadi dibuat nyaman," ujarnya.

Ia juga mengungkapkan sebelum pergi Rion juga sempat berpesan dengan temannya untuk menjaga adiknya (Pandu Dewanata) supaya tidak terjerumus dalam pergaulan bebas.

Baca juga: Jenazah Yumna Teridentifikasi 2 Minggu Pasca Penemuan Jaket Pink Minnie Mouse dengan Kondisi Begini

"Dia waktu itu sempat ngomong (bilang) untuk dilihat adiknya Pandu Dewanata, tolong diliat kalau nakal ditegur, karena adiknya itu harapan keluarga besar," ungkapnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved