Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia

Ada Fenomena Langka saat Syekh Ali Jaber Meninggal, Cholidi Asadil Bongkar Fakta Ini: Orang Baik!

Cholidi Asadil Alam merasa takjub lantaran menemukan fenomena langka yang mengiringi kepergian Syekh Ali Jaber.

Kolase Sripoku.com/Instagram
Ada Fenomena Langka saat Syekh Ali Jaber Meninggal 

SRIPOKU.COM - Kepergian ulama besar Indonesia Syekh Ali Jaber meninggalkan duka bagi keluarga dan umat muslim Indonesia.

Pemakamannya pun penuh haru.

Duka mendalam atas kepergiaan Syekh Ali Jabar pun juga dirasakan oleh banyak publik figur, salah satunya ialah aktor Cholidi Asadil

Aktor bintang film Ketika Cinta Bertasbih ini turut merasa sedih ketika mendapat kabar Syekh Ali Jaber meninggal.

Namun, Cholidi Asadil Alam merasa takjub lantaran menemukan fenomena langka yang mengiringi kepergian sang Syekh.

Sabtu 16 Agustus 2021, Cholidi menunjukkan fenomena tersebut melalui Instagramnya.

Ia merasa kagum lantaran banyak sekali orang yang merasa kehilangan dan mendoakan Syekh Ali Jaber.

Hal ini terlihat dari banyaknya status WhatsApp yang memajang foto Syekh Ali Jaber.

Bahkan hampir semua kontak memasang foto Syekh Ali Jaber.

"Fenomena kemarin saat @syekh.alijaber wafat
.
Masyaallah

Semua status wa, atau medsos menyampaikan kehilangan syekh ali jaber, ikut berduka dan mendoakan
.
Begitulah orang baik
.
Mari kita berlomba menjadi orang baik

Agar saat kita wafat banyak yg mendoakan," tulis Cholidi.

Baca juga: Lagi Hamil 5 Bulan, Terungkap Kondisi Umi Nadia Pasca Syekh Ali Jaber Meninggal, Tak Berhenti Nangis

Baca juga: Lihat Wajah Syekh Ali Jaber Sebelum Dimandikan Tangis Irfan Hakim Pecah: Putih, Senyumannya Khas!

Fenomena ini ternyata tak hanya dirasakan oleh Cholidi seorang.

Melalui kolom komentar, banyak netizen yang mengaku menemukan hal serupa.

"Sama.. Di wa saya rata2 pasang foto beliau.."

"Sma mas,scrol dri atas smpe bawah statusnya sma bner2 merasa kehilangan beliau."

"Sama ustad kmarin kontak saya status nya seperti itu."

"Samaaaa semua kontak wa sekita begitu. Saya sampe nangis berkali2."

"Sama di semua grop jg tak terkecuali group.sekolah."

Di unggahan selanjutnya, Cholidi memajang foto lama ketika ia berpose bersama Syekh Ali Jaber.

Ia mengenang kepribadian Syekh Ali Jaber yang menurutnya merupakan sosok hangat dan rendah hati.

"Foto dgn @syekh.alijaber ( tahun 2016 )

Syekh ali sangat hangat sikapnya, ketika berbicara maupun ketika disapa melalui Whatsaapp
Beliau selalu membuka percapakan
: " Apa Kabar Saudaraku "?
.
Diujung percakapan beliau sering menulis :
Kita saling menyayangi karena ALLAH SWT, moga kelak kita bisa berkumpul bersama di surganya ALLAH SWT.
.
MasyaALLAH, kita semua sangat kehilangan beliau
.
Beliau bukan Orang Indonesia tapi Cinta Banget dengan Indonesia.
.
Beliau memilih Dakwah di Indonesia,
MasyaALLAH
dan Beliau di cintai masyarakat Indonesia dari semua pihak dan kalangan.
.
Setiap doa nya selalu mengucapkan Doa tuk Indonesia, tuk seluruh masyarakat Indonesia.
.
Syekh Ali Jaber Selalu berdoa untuk Kedamaian Indonesia

Fenomena kemarin saat kabar Syekh Ali wafat,
seluruh pihak ikut kehilangan dgn posting bela sungkawa atas wafatnya Syekh Ali di status Wa, Medsos dll
Adalah bentuk beliau tidak punya musuh,
seluruh pihak bahkan dari non muslim pun turut sedih dan berduka, turut kehilangan
.
Ceramah beliau selalu membawa kedamaian tuk seluruh masyarakat, bukan hanya untuk masyarakat muslim saja namun seluruhnya
MasyaALLAH
.
Mari kita ambil ibroh syekh ali, agar senantiasa kita berlomba dalam kebaikan
.
ALLAHU YUBARIK FIK," pungkas Cholidi.

Baca juga: Wafat di Ruang ICU, Detik-detik Syekh Ali Jaber Meninggal Terungkap, Wajahnya Bersih dan Tersenyum

Baca juga: Video Umi Nadia Masih Bersedih! Ini Fakta Lain Syekh Ali Jaber Bercita-cita Lahirkan Penghafal Quran

SIKAP Syekh Ali Jaber Kala Ditanya Penyakitnya Diungkap Sang Putra

Putra sulung Syekh Ali Jaber, Hasan baru-baru ini mengungkapkan cerita tentang mendiang ayahnya.

Mendengar kabar Syekh Ali Jaber meninggal dunia, Hasan mengaku tak menangis sekalipun.

Mengenai hal tersebut, Hasan pun membeberkan alasannya tak menangis saat Syekh Ali Jaber wafat.

Tak cuma itu, Hasan juga mengurai cerita saat Syekh Ali Jaber sakit sebelum meninggal dunia.

Hasan rupanya sempat menyaksikan sendiri perjuangan Syekh Ali Jaber melawan penyakitnya.

Seperti diketahui, Syekh Ali Jaber tutup usia pada pada Kamis (14/1/2021) pukul 08.38 WIB di usia 44 tahun di RS Yasri.

Ia sempat dinyatakan positif Covid-19.

Syekh Ali Jaber meninggal dunia hari ini, Kamis (14/1/2021)
Syekh Ali Jaber meninggal dunia Kamis (14/1/2021) (IST)

Namun, Ustaz Yusuf Mansur menyebutkan Syekh Ali Jaber sudah dinyatakan negatif Covid-19 sebelum meninggal dunia.

Jenazah Syekh Ali Jaber telah dimakamkan di Pesantren Daarul Quran, Cipondoh, Tangerang.

Mengantar sang Ayah hingga ke tempat peristirahatan terakhir, Hasan tampak tegar.

Putra sulung Syekh Ali Jaber itu bahkan tak memperlihatkan raut kesedihan.

Diakui Hasan, dirinya tidak menangis sekalipun kala mendengar kabar sang ayah berpulang.

Hal itu lantaran Hasan yakin bahwa Syekh Ali Jaber telah ditempatkan di sisi Allah di tempat yang terbaik.

"Alhamdulillah enggak (menangis). Saya bangga karena saya percaya dia (Syekh Ali Jaber) ditempatkan di sisi-Nya yang terbaik. Insya Allah. Diangkat derajatnya, Insya Allah," kata Hasan dikutip TribunnewsBogor.com dari kanal KH Infotainment, Sabtu (16/1/2021).

Syekh Ali Jaber menghadiri konfrensi pers Wahdah Islamiah di Restoran Pulau Dua, Jl. Jenderal Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (11/1/2016). Berikut sosok Syekh Ali Jaber, ulama asal Madinah yang berdakwah di Indonesia dan kini telah menjadi WNI.
Syekh Ali Jaber menghadiri konfrensi pers Wahdah Islamiah di Restoran Pulau Dua, Jl. Jenderal Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (11/1/2016). Berikut sosok Syekh Ali Jaber, ulama asal Madinah yang berdakwah di Indonesia dan kini telah menjadi WNI. (TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN)

Berbekal keyakinan itu, Hasan pun mengaku bangga pada sosok Syekh Ali Jaber.

Meski telah ditinggal Syekh Ali Jaber, Hasan percaya bahwa sang ayah telah melakukan banyak hal baik selama hidupnya.

"Bangga (pada Syekh Ali Jaber). Makanya saya ditinggal pun tetap bangga. Karena saya tahu, beliau tuh selama hidupnya Insya Allah berbuat yang baik," ujar Hasan.

Bercerita lebih lanjut, Hasan pun mengurai perihal sosok Syekh Ali Jaber.

Diakui Hasan, Syekh Ali Jaber adalah sosok yang jarang mencurahkan isi hatinya pada keluarga.

Karenanya ketika sakit, Syekh Ali Jaber enggan bercerita banyak.

Alih-alih mengeluh, Syekh Ali Jaber justru memilih tak mengurai rasa sakitnya kepada keluarga.

"Dia sebenarnya jarang cerita. Enggak mau dia (diketahui keluarga bahwa sedang) sakit. Dia maunya diketahuinya lagi senang, mau ajak kita senang"

"Paling cuma bilang 'mau istirahat'. Enggak pernah mau ngomong kalau sakit," imbuh Hasan.

Baca juga: Karirnya Lagi di Atas, Arya Saloka Ngaku Siap Mundur dari Ikatan Cinta, Episode ke 1000 Jadi Alasan

Baca juga: Kini Tinggalkan Kiwil, Terkuak Sosok Asli Eva Bellisima, Diam-diam Orang Terkaya ke 5 di Kalimantan!

Alhasan Ali Jaber, anak pertama Syekh Ali Jaber saat ditemui di rumah duka di Mataram, NTB, Kamis (14/1/2021).(KOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM)
Alhasan Ali Jaber, anak pertama Syekh Ali Jaber saat ditemui di rumah duka di Mataram, NTB, Kamis (14/1/2021).(KOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM) (KOMPAS.COM)

Padahal diakui Hasan, ia menyaksikan sendiri momen kala Syekh Ali Jaber tampak kesakitan.

Yakni ketika Syekh Ali Jaber batuk dengan suara keras di rumahnya.

Ditanya lebih lanjut soal batuknya, Syekh Ali Jaber justru memilih tak banyak bercerita.

"Padahal saya dengar sendiri, di rumah itu batuknya lumayan keras. Cuma setiap ditanya, enggak ngomong apa-apa. Cuma (bilang) capek aja," pungkas Hasan.

Mengenai batuk dan gejala Covid-19 lainnya, Hasan tampak bersyukur.

Sebab sebelum meninggal dunia, Syekh Ali Jaber telah dinyatakan negatif Covid-19.

"Beliau selalu jaga jarak, pakai masker. Cuma ya kita enggak tahu dari mana kan. Barang enggak kelihatan juga. Sudah takdirnya begitu. Tapi Alhamdulillah sebelum meninggal sudah negatif," ungkap Hasan.

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Cholidi Asadil Alam Unggah Foto Fenomena Langka saat Syekh Ali Jaber Meninggal: Begitulah Orang Baik

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved