HZ Datangkan Firman Utina ke Palembang

HZ tengah merancang membangun Akademi Sepakbola Sriwijaya FC dengan gambaran 3 atau 4 tahun ke depan pemain Sriwijaya FC itu dari akademinya sendiri

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: aminuddin
abdul hafiz
FIRMAN UTINA: Mantan Pemain Gelandang Tengah Sriwijaya FC, Firman Utina. (SRIPOKU.COM/DOK) 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Wadirut PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) H Hendri Zainuddin SAg SH selaku manajemen pengelolah klub Sriwijaya FC menyatakan pihaknya bakal mendatangkan Firman Utina ke Palembang, Selasa (19/1/2021).

"Selasa ini Firman Utina kita undang dan bakal hadir di Palembang.," ungkap Hendri kepada Sripoku.com.

Kehadiran mantan pemain Timnas ini tentunya bukan untuk memintanya kembali merumput alias kembali mengenakan seragam Laskar Wong Kito menjadi gelandang tengah, melainkan untuk menimba ilmu atas kesuksesannya mendirikan Akademi Sepakbola Firman Utina yang berada di Tangerang.

"Kita minta dia mempresentasikan soal akademinya," kata Hendri yang juga Manajer Tim Sriwijaya FC.

Seperti diketahui, Firman Utina adalah seorang pemain sepakbola Indonesia berdarah Gorontalo Kelahiran Manado 15 Desember 1981.

Dia pernah bermain untuk tim Sriwijaya FC.

Untuk mengadopsi ilmu yang dimiliki Firman Utina terkait Akademi Sepakbola Firman Utina, manajemen SFC sudah menugaskan Dirtek Indrayadi dan Sekper PT SOM Faisal Mursyid ini untuk belajar bagaimana konsep yang dipakai.

Sementara Dirtek PT SOM Indrayadi membenarkan telah berkomunikasi dengan Firman Utina meminta semacam edukasi menyampaikan paparan tentang akademi yang bentuknya itu.

"Dari sisi pembiayaan, struktur pembinaan, segala macamlah.

Saya sudah ada pembicaraanlah dengan Firman.

Makanya kemarin kita menunggu perintah Pak Hendri apakah mau kita yang ke sana atau Firman yang ke mari.

Kita ngikuti aja," kata mantan Pelatih Kiper SFC.

Dari situ nantinya akan dilihat model akademi yang bagaimana yang akan diterapkan SFC untuk mengadopsi yang terbaik.

"Sejauh ini akademi yang ada di SFC itu sifatnya belum pembinaan yang secara berkenjang terus menerus, bukan parcial.

Hanya sebatas kompetisi saja dibentuknya.

Yang sebenarnya itu terus menerus berjenjang," jelas Legend kiper PS Pusri era Galatama.

Indrayadi mengatakan, akademi yang ingin didirikan ini dari putra terbaik Sumsel, dari setiap daerah yang bisa dibina di Academy Pro Elite.

"Tapi ada jenjang usia kalau Firman bilang. 

Dari usia 7-18 tahun dia punya timnya.

Mungkin usia 7-10 tahun, 11-14 tahun, 14-18 tahun diatur pola latihannya, nanti ada pelatihnya," terang pria kelahiran Sung Liat, Bangka, 51 tahun silam.

Hendri Zainuddin tengah merancang membangun Akademi Sepakbola Sriwijaya FC dengan gambaran tiga atau empat tahun ke depan pemain Sriwijaya FC itu produksi dari akademinya sendiri.

"Nanti akan kita lihat, yang jelas niatan kami dari Sriwijaya FC membuat akademi ini supaya tiga atau empat tahun ke depan pemain Sriwijaya FC itu produksi dari akademinya sendiri," ungkap Hendri.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved