Demi Kompetisi Main Lagi, Momen Kapolri Baru Jadi Kesempatan Operator Pertandingan

SRIPOKU.COM -- Kendala terbesar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 belum juga berjalan, ialah izin keramaian dari Kepolisian.

Hingga saat ini, Kepolisian belum juga mau memberikan izin keramaian yang jadi syarat digelarnya kembali pertandingan Sepakbola di Indonesia.

Belakangan, Rabu (13/1/2021) kemarin Presiden Joko Widodo telah mengajukan nama Kepala Bareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo kepada DPR sebagai calon tunggal Kapolri.

Listyo Sigit diproyeksi akan menggantikan Jenderal (Pol) Idham Aziz yang akan pensiun pada 1 Februari mendatang.

Baca juga: Kompetisi 2020 Resmi Dihentikan Lanjut Kompetisi 2021, Hendri Zainuddin Pusing Garuk Kepala

Baca juga: CEO Klub LIga 1 di Indonesia Ini Geram Kompetisi tak Jelas, Minta Vakumkan Liga 2021 Sekalian

Momen bergantinya Kapolri baru ini diharapkan dapat memberikan angin segar terhadap Kompetisi di Indonesia yang vakum sejak Maret 2020 lalu itu.

Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator klub, Sudjarno mengaku pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak Kepolisian jika Kapolri baru sudah terpilih.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, usai mengadakan pertemuan dengan klub-klub Liga 1 dan Liga 2, Jumat (15/1/2021).

Menurut Sudjarno, pihaknya akan kembali mengadakan pertemuan dengan pihak kepolisian mengingat akan ada pemilihan Kapolri baru.

Baca juga: Liga 2 Belum Jelas Kapan Mulai, Manajer Sriwijaya FC Jamin Tim tak Akan Bubar

Baca juga: Chairman Muba Babel United Gerah Kompetisi tak Jelas, Dodi Reza: Kalau Tidak Jadi, Kita Bubar

Sejak Oktober 2020 lalu, rencana untuk menggulirkan kembali liga selalu terhambat oleh tidak adanya izin keramaian.

Hal tersebut terbilang wajar mengingat masih tingginya tingkat penyebaran virus corona di Indonesia.

Seperti misalnya rencana untuk menggulirkan Liga 1 2020 pada 1 Oktober 2020 harus batal sebab pihak kepolisian tidak mengeluarkan izin keramaian dua hari jelang pelaksanaan liga.

Berbagai upaya komunikasi yang dijalin oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) tampaknya juga belum membuahkan hasil.

Namun, PT LIB tampaknya belum mau menyerah.

PT yang berdiri pada 2017 lalu itu bersiap untuk kembali membangun komunikasi dengan pihak kepolisian guna mendapatkan izin menggelar kompetisi.

Baca juga: Kompetisi Sepakbola Belum Jelas, Pelatih di Indonesia Ini Dikabarkan Merapat ke Klub Negeri Jiran

Baca juga: Piala Dunia U-20 Ditunda, Bos Klub di Indonesia ini Salahkan Kompetisi yang Terhenti

"Kami kan sudah melakukan langkah-langkah juga sowan ke beberapa penjabat," ujar Sudjarno kepada wartawan, Jumat (15/1/2021).

"Itu juga nanti termasuk misalnya siapapun Kapolrinya itu juga kita akan mencoba komunikasi untuk audien dengan beliau-beliau," tambahnya.

Sudjarno pun menegaskan bahwa pihaknya tetap berharap siapa pun Kapolri yang terpilih nanti, Liga 1 dan Liga 2 bisa kembali bergulir.

Itu pula yang menjadi harapan seluruh klub sepakbola yang ada di Indonesia, baik dari Liga 1 maupun Liga 2.

"Ya kita semua berharap kompetisi bisa berlanjut lah, siapapun Kapolrinya itu aja," tandas Sudjarno.

Pertemuan PT LIB dan klub-klub Liga 1 sendiri menghasilkan enam poin soal pelaksanaan Liga 1 2020.

Untuk lebih jelasnya, berikut 6 poin hasil pertemuan PT LIB dengan klub Liga 1 2020:

1. Mayoritas klub liga 1 mengusulkan pembubaran Liga 1 2020.

2. Mayoritas klub Liga 1 mengususlkan digelarnya Liga musim baru yakni 2021, dengan proyeksi penyelenggaraan (seperti rencana PT Liga) adalah Maret sampai November.

3. PSM Makassar mengusulkan penghapusan sistem degradasi untuk Liga 1 musim 2021, usulan ini didukung oleh Barito Putera, Borneo FC, Persita Tangerang, dan PSS sleman.

4. PT Liga sudah mengajukan permintaan lima ribu paket vaksin, vaksin ini akan dibagikan untuk klub Liga 1.

5. RUPS para pemegang saham PT Liga Indonesia Baru akan digelar Februari atau Maret 2021.

6. Hasil meeting ini akan diteruskan ke PSSI untuk segera ditindaklanjuti.

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul: Akan Ada Kapolri Baru, Ini Langkah yang akan Diambil PT LIB