Kandidat KONI Palembang Mulai Mengerucut, Dua Kandidat Beri Alasan tak Kembalikan Formulir

Sebanyak dua kandidat KONI Palembang dari lima yang mengambil formulir tidak mengembalikan dan sekaligus dipastikan batal bertarung jadi ketua KONI

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Salah satu kandidat DR Azwar Agus SH MHum (keempat dari kiri) saat mengambil formulir pendaftaran calon Ketua Umum KONI Palembang di Kantor KONI Sumsel, Jumat (1/1/2021). 

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG ---- Sebanyak dua Kandidat Caketum KONI Palembang dari lima yang mengambil formulir tidak mengembalikan dan sekaligus dipastikan batal bertarung pada Musyawarah Olahraga Kota Luar Biasa atau Musorkotlub KONI Palembang, yang dijadwalkan digelar ruang Parameswara Pemkot Palembang, Minggu (3/1/2021) pukul 09.00 sampai dengan selesai.

Kepastian ini dari lima yang mendaftar hanya tiga kandidat mengembalikan formulirnya ke Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) di Kantor KONI Sumsel, Sabtu (2/1/2020).

“Sudah ada hal kepentingan non olahraga jadi saya melihatnya cenderung tidak fair pertarungannya."

"Sudah mirip Parpol yang saling jegal, padahal olahraga ini yang didengungkan sportivitas."

"Dengan niat itu cabor semestinya bisa berpikir logis untuk memilih, makanya saya putuskan untuk tidak ikut kompetisi," ungkap Azwar Agus yang selama ini dikenal sebagai advokat.

Menurutnya, pada kompetisi pencalonan ini menyangkut komitmen dukungan, sementara ada kecenderungan menghalangi yang dinilai suatu yang tidak sportif.

Baca juga: Kembalikan Formulir Pendaftaran, Inilah Tiga Kandidat Akan Berebut Kursi KONI Palembang

Baca juga: Lowongan Kerja 2021 Terbaru, Rekrutmen BPJS Kesehatan 2021, Sisa 3 Hari Lagi Cek Disini Syaratnya

"Saya legowo termasuk untuk suara Perbasi (Perstauan Bola Basket Seluruh Indonesia) kami akan tetap mencari figur yang terbaik," kata Azwar Agus yang juga Ketum Pengkot Perbasi Kota Palembang. 

Selain itu, dengan mengurangi syarat-syarat pencalonan (menjadi tidak wajib) : Surat Bebas Narkoba, Surat Belum Pernah Dipidana, ia menilai menjadikan kontestasi Ketua KONI Palembang menjadi kurang bermakna.

"Kontestasi induk olahraga ini menjadi kehilangan Marwahnya karena banyak kepentingan dan menjadikannya tidak sportif dan saling jegal dengan mengabaikan kepentingan olahraga secara luas," terang Azwar Agus sembari menunjukkan bukti telah menyiapkan 17 syarat pencalonan.

Sementara Kandidat Caketum KONI Palembang, Daeng Supriyanto mengaku alasan dirinya batal maju lantaran prasyarat dukungan cabor yang dikantonginya kurang.

"Karena ada sebagian besar dukungan ke saya tereliminasi ke calon lain."

"Maka dari itu Daeng legowo dan akan menyiapkan diri berkonstelasi di Musorkotlub empat tahun ke depan."

"Pencalonan saya bukan kaleng-kaleng, saya memiliki dukungan ada 13, sedangkan syarat yang diminta itu harus minimal 15," jelas Daeng yang menjabat Wakabid Humas dan Media KONI Sumsel.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved