Berita Selebriti
Mengenal Agnez Mo, Artis Go Internasional yang Miliki Kekayaan Ratusan Miliar, Suka Sambal Terasi!
Nah bagi yang belum mengenal siapa Agnez Mo ini, yuk kita mengenal lebih dekat mantan kekasih Wijaya Saputra ini, berikut profilnya!
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Siapa sih yang tak kenal dengan Agnez Mo, artis cantik satu ini sudah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Ya, segudang prestasi sudah banyak diraihnya, bahkan Agnez termasuk salah satu penyanyi yang paling kaya di Indonesia.
Mengutip Celebrity Net Worth, Selasa (26/11/2019), mantan penyanyi cilik itu punya harta US$ 30 juta atau sekitar Rp 420 miliar.
Hal terlihat wajar sebab Agnez sudah menunjukkan kualitas dengan menggandeng beberapa artis dunia.
Bahkan dikabarkan tarif Agnez mencapai 140 juta hanya untuk menyanyikan beberapa lagu saja.
Kini Agnez Mo menjalani mayoritas pekerjaan bermusiknya di Amerika.
Agnez Mo menetap di Amerika Serikat setelah memutuskan berkarier di industri internasional.
Meski sudah jadi artis paling kaya di Indonesia dan sudah go internasional, Agnez Mo tetap rindu negara kelahirannya.
Seperti baru-baru ini, saat berada di Amerika, Agnez tidak hanya merindukan keluarga tapi juga galau gara-gara sayur asem dan sambal terasi.
Baca juga: Agnez Mo Miliki Pribadi di Luar Dugaan Padahal Sudah Artis Internasional, Raffi Ahmad Sampai Begini
Hal itu menjadi sesuatu yang Agnez Mo tidak sukai ketika harus menetap di Amerika Serikat.
“Tidak senangnya adalah tentu jauh dari keluarga, sudah gitu jauh dari sambal terasi, sayur asem, kita gimana cara nyarinya di sana,” kata Agnez Mo di kanal YouTube Diaz Hendropriyono, Selasa (22/12/2020).
Supaya tetap bisa menikmati sambal terasi pada saat berada di Amerika Serikat, Agnez Mo sampai rela membawa cobek ke sana.
“Sampai akhirnya saya mesti bawa cobekan untuk bikin sambel terasi sendiri di sana,” kata Agnez.
Nah bagi yang belum mengenal siapa Agnez Mo ini, yuk kita mengenal lebih dekat mantan kekasih Wijaya Saputra ini, berikut profilnya!
Agnes Monica Muljoto yang lebih dikenal sebagai Agnez Mo merupakan seorang artis dan penyanyi asal Indonesia.
Agnez Mo mengawali kariernya sejak usianya masih enam tahun sebagai seorang penyanyi cilik.
Kala itu, ia merilis tiga album anak-anak yang berhasil mengantarkan wanita kelahiran 1 Juli ini menjadi penyanyi cilik yang populer di era 90-an.
Ketiga album itu bertajuk Si Meong (1992), Yess! (1995) yang berduet bersama Eza Yayang, dan Bala-Bala (1996).
Tidak hanya itu, ia juga kerap bernyanyi untuk beberapa tema acara televisi.
Selain itu, Agnez Mo kerap tampil di sejumlah acara televisi anak-anak.
Hingga akhirnya ketika mulai remaja, Agnez Mo terjun ke dunia seni peran, dengan debut aktingnya melalui sinetron Lupus Millenia (1999), dilanjut Mr. Hologram (1999), dan Pernikahan Dini (2001) yang semakin membuat namanya melejit.
Setelah itu, ia wara wiri di berbagai sinetron, yang membuat nama Agnez Monica sebagai salah satu artis remaja dengan bayaran termahal kala itu.
Sepanjang perjalanan karier di dunia akting, anak dari pasangan Ricky Muljoto dan Jenny Siswono ini telah membintangi 20 sinetron.
Pada tahun 2003, Agnez Mo dewasa kembali merilis sebuah album yang bertajuk And the Story Goes yang berisikan sepuluh lagu di dalamnya.
Kesuksesan Agnez Mo di Tanah Air mendorongnya untuk berkarier di kancah internasional.
Di tahun 2005 ia kembali merilis album bertajuk “Whaddup A’..?!” ia pun menggaet penyanyi asal Amerika Serikat Keith Martin untuk berkolaborasi.
Tidak sampai situ, Agnez Mo membintangi serial drama Asia asal Taiwan, yang berjudul The Hospital dan Romance In the White House.
Karier Agnez Mo yang semakin cemerlang, puluhan penghargaan pun ia dapatkan dan salah satunya adalah ia berhasil menyabet penghargaan di ajang Asia Song Festival di Seoul, Korea Selatan tahun 2008 dan 2009.
Selain itu, Agnez Mo juga dipercaya menjadi juri di sejumlah ajang pencarian bakat di Tanah Air.
Berkat perjuangan dah kerja kerasnya kini nama Agnez Monica kini tak hanya terkenal di Indonesia tetapi di kancah internasional.
Agnez Mo diketahui pernah menjalin duet dengan vokalis kenamaan asal Amerika Serikat, Michael Bolton.
Keduanya bekerjasama dalam salah satu proyek penyanyi yang ngetop sejak era 80an itu pada tahun 2011 silam.
Dalam proyek dengan judul Gems - The Duets Collection tersebut, Agnez Mo berduet dengan Michael Bolton pada lagu "Said I Loved You But I Lied".
Baca juga: Tarif Jadi Penyanyi Capai 400 Miliar, Diam-diam Agnez Mo Jadi Co Founder Perusahaan Digital Eventori
Album Lagu
- And the Story Goes (2003)
- Whaddup A'..?! (2005)
- Sacredly Agnezious (2009)
- Agnez Mo (2013)
- X (album) (2017)
- Si Meong (1992)
- Yess! (1995)
- Bala-Bala (1996)
- Agnes Is My Name
Sinetron
- Lupus Millenia (1999)
- Mr. Hologram (1999)
- Pernikahan Dini (2001)
- Amanda (2002)
- Ciuman Pertama (2002)
- Cinta Selembut Awan (2002)
- Cewekku Jutek (2003)
- Cantik (2004)
- Bunga Perawan (2004)
- Ku T'lah Jatuh Cinta (2005)
- Pink (2006)
- Romance In The White House (2006)
- The Hospital (2006)
- Kawin Muda (2006)
- Jelita (2008)
- Kawin Masal (2008)
- Pejantan Cantik (2010)
- Marissa (2011)
- Mimo Ketemu Poscha (2012)
- The Matrix 20 (1999)
Pembawa acara
- VAN (Video Anak Anteve) – Antv
- Tralala-Trilili – RCTI
- Diva Romeo – Trans TV
- American Music Awards 2010 – ABC Channel
- The Matrix 21 – RCTI
Punya Bisnis
Tak hanya dari dunia musik, rupanya kekayaan Agnez Mo juga bersumber dari hal bisnis.
Pasalnya diam-diam ternyata Agnez Mo kini menjadi co-founder dari sebuah perusahaan digital.
Dilansir dari Kompas.com, Agnez Mo kini enjadi co-founder dari sebuah perusahaan digital yang berkolaborasi dengan industri hiburan, yakni Eventori.
Eventori adalah platform kolaborasi industri hiburan sebagai tempat bertemu yang memberi akses bagi para talenta, pelaku industri, dan sistem pendukung industri hiburan.
Eventori juga adalah media alternatif hiburan. Agnez Mo menyampaikan penjelasannya dalam diskusi Indonesia Entertainment Outlook 2021, di kantor Eventori di bilangan Jakarta Selatan, Senin (23/11/2020).
Dalam keterangannya, Agnez Mo mengaku sudah setahun ini ia dan sang kakak mendirikan perusahaan tersebut.
“Sudah setahun lebih saya dan kakak saya ikut mendirikan perusahaan ini. Kami dan para partners berkomitmen membangun industri hiburan Indonesia. Yang diperlukan adalah platform-platform alternatif sehingga para artis dapat fokus mengembangkan authenticity karyanya, tanpa didikte oleh media tertentu yang mendominasi,” kata Agnez Mo.
Dalam diskusi tersebut Agnez Mo berujar, yang membuatnya punya energi yang panjang di industri hiburan adalah karena ia tidak terlalu memikirkan masalah bisnis dari karya-karyanya.
"Waktu di studio, saya harus fokus, jujur pada diri sendiri, merasa happy, that this is what I want,” katanya.
Agnez Mo lantas menceritakan pengalamannya ketika ia mencoba berpikir lagu apa yang akan laku atau yang diinginkan pasar, konsentrasinya jadi buyar.
Bahkan dalam satu kesempatan, suaranya kacau karena menyanyikan lagu yang ditulis mengikuti selera pasar.
“Karena itu saya membangun Eventori. Salah satu ide besarnya, ketika platform entertainment semakin terbuka dan tersedia pilihan, karya-karya yang lebih jujur dan autentik akan mendapat tempat. Bukan sekadar karya-karya yang mengikuti tren pasar,” tambah mantan kekasih Wijaya Saputra ini.
Eventori diluncurkan pada 2 Februari di M-Bloc, Jakarta. Kini perusahaan ini telah memiliki 12.000 talenta dari seluruh Indonesia yang terdaftar di dalamnya.
Talent ini akan dipromosikan baik melalui media sosial maupun program-program lain, seperti kepada para pengguna potensial, seperti penyelenggara acara (EO), promotor musik, brand, hingga perusahaan periklanan.
Eventori pun telah melakukan ajang pencarian bakat untuk memberi darah segar bagi belantika musik Indonesia.
“Eventori adalah platform kolaborasi seluruh industri hiburan, bukan hanya artisnya saja. Kami ingin membangun eksosistem industri yang sehat dan memberi ruang yang luas untuk potensi Indonesia yang besar,” pungkas Agnez Mo.
Baca juga: Merana di Sinetron TOP, Masa Lalu Bang Ojak Dulu Ternyata Begini, Sampai jadi Teman Duet Agnez Mo!