Penerima Vaksin Covid-19 Sinovac Rentang Usia 18 -59 Tahun, Bagaimana Dengan Lansia 60 Tahun ke Atas

Penerima Vaksin Covid-19 sesuai rencana pemerintah ada pada rentang usia 18 - 59 tahun. Sedangkan untuk lansia masih menunggu Kemenkes dan BPOM

Editor: Azwir Ahmad
(Jacob King / POOL / AFP)
May Parsons (kanan) memberikan vaksin Pfizer / BioNtech Covid-19 kepada Margaret Keenan (kiri), 90, di University Hospital di Coventry, Inggris tengah, pada 8 Desember 2020. Keenan menjadi orang pertama yang menerima vaksin di negara itu sebagai bagian program imunisasi terbesar yang pernah ada. 

SRIPOKU.COM, JAKARTA - PT Bio Farma mengungkapkan bahwa pemberian vaksin Covid-19 masih mengacu pada rencana pemerintah yakni pada rentang usia 18 -59 tahun.

Apakah vaksin jadi Covid-19 dari Cinovac asalah China tersebut aman diberikan kepada orang lanjut usia 60 tahun ke atas, Bio Farma belum dapat memastikan. Untuk itu menunggu keputusan Kemenkes dan BPOM.

"Untuk di Indonesia vaksin mulai 18 tahun. Tapi di beberapa tempat lain, di Brasil itu ada di atas usia 60 tahun. Nanti kita serahkan ke Kemenkes dan BPOM. Kalau memang vaksin ini aman, kemungkinan bisa diberikan kepada usia di luar desk," kata Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir dalam konferensi pers virtual Marketeers, Rabu (9/12/2020).

Kendati demikian, Basyir menegaskan, pemberian vaksin Covid-19 tetap akan mengacu ke rencana pemerintah dengan rentang usia 18-59 tahun. "Tapi, prioritas utama pemerintah sekarang untuk usia 18 sampai dengan 59 tahun,"katanya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, vaksin Covid-19 ditargetkan akan diberikan kepada 16,5 juta warga pada kuartal I-2021. Sementara vaksin yang tiba di Indonesia baru sebanyak 1,2 juta dosis vaksin.

Sementara itu, Inggris pada Selasa (8/12/2020) mulai melakukan vaksinasi dengan menggunakan vaksin Covid-19 yang dikembangkan di Jerman dari BioNTech- Pfizer. Vaksin tersebut telah mendapat izin dari otoritas Inggris untuk penggunaan kasus darurat.

Warga lanjut usia di atas 80 tahun, pekerja dan staf perawatan kesehatan, serta warga kelompok risiko tinggi mendapat prioritas utama untuk mendapatkan vaksin. Penerima pertama vaksin Pfizer di Inggris pertama justru seorang lanjut usia bernama Margaret Keenan, yang minggu depan akan genap berusia 91 tahun.

Baca juga: Kedatangan Vaksin Covid-19 Angin Segar Pemulihan Ekonomi, Dapat Respon Positif Pasar Modal

Baca juga: Negara Kaya Berebut Vaksin Covid-19, Bio Farma Amankan 125 juta untuk Vaksiniasi 2021

Baca juga: Pemerintah Beli Vaksin Covid-19 Sinovac, Ada Enam Alasan Mendasarinya

Dia menerima vaksin itu di University Hospital Coventry pagi hari waktu setempat. Dia merasa sangat terhormat menjadi orang pertama yang divaksinasi Covid-19.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, vaksin Covid-19 ditargetkan akan diberikan kepada 16,5 juta warga pada kuartal I-2021. Sementara vaksin yang tiba di Indonesia baru sebanyak 1,2 juta dosis vaksin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bio Farma Belum Pastikan Vaksin Sinovac Aman bagi Lansia di Atas 60 Tahun"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved