Virus Corona di Sumsel
Satgas Covid-19 Muaraenim Dapat Kritik dari Dua Tokoh Masyarakat, Panca: Apa Ada Buktinya?
"Kasian kita dengan tenaga medis yang terus menerus bekerja, namun hasilnya kasus terus bertambah," kata salah satu tokoh masyarakat Mauraenim.
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Ardani Zuhri
SRIPOKU.COM, MUARAENIM - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Muaraenim dinilai terkesan tidak serius didalam menangani pandemi Covid-19 di Kabupaten Muaraenim.
Hal ini diungkapkan oleh salah satu tokoh masyarakat Kabupaten Muaraenim Faizal Anwar, SE (FASE), yang merupakan politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN), Jum'at (4/12/2020).
"Kesannya Satgas Penanganan Covid-19 Muaraenim tidak serius dalam menangani pandemi Covid-19.
Hal ini kita buktikan dengan terus bertambahnya kasus positif Covid-19 di Kabupaten Muaraenim per harinya," ungkap Faizal.
Baca juga: TNI Kembangkan Seragam Tempur Berbasis Elektronik, Dilengkapi GPS dan Sepatu Pintar
Dijelaskan Faizal, saat ini Pemkab Muaraenim menggelontorkan dana yang cukup besar terhadap penanganan pandemi ini, namun kenyataan tidak mampu menurunkan angka kasus ini dan malahan bertambah terus.
Dari data per 2 Desember 2020, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 896 orang dan bertambah empat orang pasien, sedangkan yang sembuh tidak ada.
Jadi jumlah penambahan dan rasio kesembuhan juga tidak seimbang dengan dana yang cukup besar yaitu mencapai Rp 305 milyar yang disiapkan untuk penanganan Covid-19 ini.
Dengan terus bertambahnya kasus positif Covid-19 ini, dirinya berharap Pemkab Muaraenim melalui Satgas Penanganan Covid 19 Muaraenim untuk dapat melaksanakan penanganan dengan serius, terkhusus Dinas-dinas tetkait dalam hal ini Dinas Kesehatan Muaraenim.
Penambahan kasus yang terus menerus ini membuktikan satgas serta dinas terkait tidak bekerja maksimal didalam menangani pandemi Covid-19.
Baca juga: Jelang Tutup Tahun TPU Pondok Ranggon Full Booked: Ini Penggantinya, 35 Jenazah Covid Per Hari
Maka itu pihaknya selaku masyarakat meminta Dinas terkait khususnya Dinas kesehatan untuk membuktikan aksi nyata terkait penanganan pnademi Covid 19 ini.
"Kasian kita dengan tenaga medis yang terus menerus bekerja, namun hasilnya kasus terus bertambah.
Maka itu ini patut kita pertanyakan kenapa. Dan kami meminta Pemkab Muaraenim untuk tidak ikut-ikutan latah dan menganggap persoalan Covid 19 adalah hal sepele karena Virus ini harus dilawan dengan data dan informasi yang ril serta tindakan nyata dalam menuntaskan persoalannya," tegas mantan anggota DPRD Muaraenim tiga periode ini.
Masih dikatakan Faizal, tugas satgas itu bukan hanya mencatat laporan semata dan melainkan harus terus menerus melakukan tracing dan mengoptimalkan sosialisasi yang telah dilakukan guna meningkatkan kepercayaan masyarakat.
Pemerintah Cabut PPKM, Rumah Sehat Covid-19 Wisma Atlet Jakabaring Tetap Siagakan 50 Bed |
![]() |
---|
2 Pasien Anak-anak Positif Covid-19 Dirawat di RS Siti Fatimah Palembang |
![]() |
---|
Prof Yuwono Imbau Warga tak Perlu Panik Covid-19 Varian XBB, Sebut Fatalitas hanya 5 Persen |
![]() |
---|
Covid-19 di Sumsel Meningkat, Herman Deru Berharap Kasus Kematian tak Bertambah |
![]() |
---|
Tekan Lonjakan Covid-19, Mulai Hari Ini Sumsel Berlakukan PPKM Level I |
![]() |
---|