Dihadang FPI saat antar Surat Panggilan Rizieq, Penyidik Datang Lagi Dikawal Brimob, Wartawan Diusir
Namun penyidik tidak terpengaruh, mereka hanya undur diri untuk mengalahkan dan Penyidik Datang Lagi Dikawal Brimob.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Berikut ini kronologis bagaimana saat kedatangan pertama ke rumah Habib Rizieq penyidik Dihadang FPI saat antar Surat Panggilan Rizieq,
Pihak Penyidik sempat pulang, padahal dikawal Kapolsek Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan sekitar pukul 10.50 WIB,
Namun penyidik tidak terpengaruh, mereka hanya undur diri untuk mengalahkan dan Penyidik Datang Lagi Dikawal Brimob mendatangi rumah Habib Rizieq.
Saat dikawal Brimob tak ada reaksi belebihan dari massa pendukung Habib Rizieq yang merupakan Laskar FPI, penyidik berhasil memberikan surat panggilan.
Sementara di tempat yang sama Wartawan Peliput Diusir oleh pendukung Habib Rizieq.
Berikut ini beberapa fakta-fakta dan kronologis, Dihadang FPI saat antar Surat Panggilan Rizieq, Penyidik Datang Lagi Dikawal Brimob, Wartawan Diusir:
Penyidik Polda Metro Jaya sempat dihalang-halangi
Penyidik Polda Metro Jaya sempat dihalang-halangi oleh sejumlah orang saat melayangkan surat panggilan kedua terhadap pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (2/12/2020).
Sejumlah orang tergabung dalam laskar FPI itu membuat barikade untuk menghalangi penyidik.
Hal ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, peristiwa itu terjadi.
Namun, surat panggilan untuk Habib Rizieq kini telah diterima oleh perwakilan FPI.
"Surat (panggilan terhadap Habib Rizieq) sudah diterima. Yang menerima Ustaz Eko," ujar Yusri kepada wartawan, Rabu (2/12/2020).
Yusri menjelaskan, penyidik dapat mengirim surat panggilan itu setelah memberikan pemahaman kepada sejumlah orang yang menghalang-halangi tugas mereka.
"Kami menyampaikan kepada mereka, kami sebagai petugas kepolisian memiliki tugas, punya dasar hukum," kata dia.
Yusri mengatakan, tak ada kericuhan dalam aksi upaya penghalangan itu.
Namun, ada sejumlah personel Brigadir Mobile (Brimob) yang diturunkan untuk mengawal pengiriman surat itu.
Saat ini, kata Yusri, sejumlah personel, baik penyidik maupun anggota Brimob, telah kembali ke Polda Metro Jaya.
"Personel sudah kembali," kata Yusri.
Sebelumnya diberitakan, penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang mendatangi kediaman Rizieq Shihab di Gang Paksi, Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat, Rabu, diteriaki oleh massa Front Pembela Islam.
Sejumlah wartawan juga sempat mendapat intimidasi.
Diberitakan Tribunnews.com, kedatangan penyidik kali ini bertujuan untuk memberikan surat panggilan kedua kepada Rizieq Shihab terkait kasus kerumunan di acara hajatan putrinya.
Sejumlah penyidik dari Polda Metro Jaya datang dengan ditemani Kapolsek Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan sekitar pukul 10.50 WIB.
Tampak ada empat sampai enam penyidik datang ke lokasi.
Namun, polisi yang dihalangi laskar FPI sempat meninggalkan lokasi.
Polisi kemudian kembali mendatangi kediaman Rizieq sekitar pukul 13.20 WIB.
Aparat pun kembali mendapat halangan dari pasukan laskar FPI yang berjaga di lokasi.
Para anggota laskar meminta aparat menunggu dahulu sembari mereka melakukan koordinasi dengan keluarga dan pengacara Rizieq.
Berdasarkan pantauan Tribunnews di lokasi, aparat yang datang sempat diteriaki dan diceramahi.
Penyidik yang dikerumuni massa tampak tidak terpancing.
Mereka tetap berdiri di depan muka Gang Paksi untuk bisa mengantarkan surat panggilan kepada yang bersangkutan.
Akhirnya, satu orang penyidik diizinkan masuk ke kediaman, dan polisi lainnya menunggu di muka gang.
Sekitar lima menit kemudian, penyidik itu keluar dan meninggalkan lokasi bersama penyidik lain.
Ketika wartawan berusaha mengonfirmasi kepada penyidik apakah surat panggilan sudah diserahkan atau belum, laskar mengamuk dan meneriakkan makian kepada polisi.
Awak media yang hendak menanyakan perihal surat pun diusir dari lokasi.
Massa dan warga terus mengikuti polisi dan awak media hingga keluar area Gang Paksi ke arah Jalan KS Tubun.
Beberapa wartawan mendapatkan intimidasi dari laskar dan massa di Petamburan, di antaranya TV One, Okezone, Detik, dan CNN Indonesia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anggota Brimob Kawal Penyidik Antar Surat Panggilan Rizieq karena Sempat Dihalangi Laskar FPI", Klik untuk baca: https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/02/19175931/anggota-brimob-kawal-penyidik-antar-surat-panggilan-rizieq-karena-sempat?page=3
Penulis : Muhammad Isa Bustomi
Editor : Nursita Sari
