Mendadak Panglima TNI Panggil Danjen Kopassus, Siagakan Pasukan dalam Waktu 6 Menit, Siap Tempur?
Kunjungan atau inspeksi mendadak (Sidak) ini dilakukan oleh Panglima TNI yang kemudian memberikan arahan kepada para prajurit TNI
SRIPOKU.COM, PALEMBANG- Hanya dalam waktu 6 menit, anggota TNI dari Kopassus berkumpul dan siaga tempur, mereka siap menerima komando, ketika Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto SIP datang melakukan inspeksi mendadak (Sidak).
Kunjungan atau inspeksi mendadak (Sidak) ini dilakukan oleh Panglima TNI yang kemudian memberikan arahan kepada para prajurit TNI dari pasukan khusus ini.
Meski hanya kunjungan mendadak, namun Panglima TNI memang sengaja melakukan kunjungan mendadak. Dia ingin melihat bagaimana kesiapan dari pasukan ini sewaktu-waktu jika negara membutuhkan.
Setidaknya tak hanya Kopassus yang disiapkan, 2 pasukan lainnya juga mendapatkan kunjungan mendadak atau inspeksi mendadak (Sidak).
Imbauan Panglima TNI pun jelas, memberikan semangat dan arahan kepada para anggota TNI dari tiga pasukan khusus untuk siaga dan siap membela negara dari ancaman pihak yang tidak bertanggungjawab.
Berikut ini fakta-fakta pasukan khusus yang mendapatkan inspeksi mendadak dari Panglima TNI seperti dilansir dari tribunnews:
3 Pasukan Khusus
1. Datangi 3 Markas Pasukan Khusus
Setidaknya 3 pasukan penting dan memiliki kekhususan yang
Secara mendadak, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto SIP, sambangi markas pasukan-pasukan khusus TNI, Kamis (19/11/2020).
Marsekal Hadi Tjahjanto mendatangi tiga Markas Komando Pasukan Khusus TNI, yaitu Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD di Cijantung Jakarta Timur, Korps Marinir TNI AL di Cilandak, Jakarta Selatan dan Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Sidak yang dilaksanakan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto SIP tersebut bertujuan untuk mengecek secara langsung kesiapsiagaan dari Pasukan Khusus TNI, bila sewaktu-waktu dibutuhkan dalam penugasan.
Tiba di Markas Kopassus, Panglima TNI disambut langsung oleh Danjen Kopassus Mayjen TNI Mohamad Hasan beserta jajaranya.
2. Perintahkan Danjen Kopassus
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI langsung memerintahkan Danjen Kopassus untuk mengumpulkan seluruh personel Korps Baret Merah agar segera melaksanakan apel kesiapsiagaan.
Di hadapan prajurit Kopassus, Panglima TNI menegaskan bahwa Prajurit Baret Merah (Kopassus) adalah pasukan kebanggaan bangsa Indonesia.
“Kalian adalah kesatria bangsa yang siap ditugaskan untuk menjaga negara dan bangsa ini dari ancaman dan gangguan musuh yang ingin mencabik-cabik kesatuan dan persatuan bangsa.
Kalian adalah prajurit terlatih dan hanya dalam hitungan enam menit, seluruh prajurit sudah berkumpul lengkap dengan perlengkapan standar,” ujarnya.
3. Diminta Tingkat Latihan
Kepada seluruh prajurit Kopassus Marsekal TNI Hadi Tjahjanto SIP mengatakan, agar terus berlatih dan berlatih untuk selalu meningkatkan performa tempur prajurit profesional.
“Kesenyapan adalah profesionalitasmu. Berani, benar dan berhasil. Komando..., Komando…,” teriak Panglima TNI.
Sidak dilanjutkan ke Markas Korps Marinir TNI AL yang berada di Cilandak.
Tiba di Markas Marinir, Panglima TNI disambut Dankormar Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr.(Han) dan jajarannya.
Panglima TNI pun langsung meminta agar seluruh pasukan di Kesatrian Marinir Hartono Cilandak dikumpulkan.
Lonceng dibunyikan dan seluruh pasukan langsung berlari dan berkumpul di lapangan.
Semua pasukan memakai seragam dan membawa peralatan, lalu berbaris saat sampai di lapangan.
Di hadapan prajurit Marinir, Panglima TNI mengatakan bahwa kesiapsiagaan adalah hal yang utama karena prajurit harus hadir di tengah masyarakat untuk mendapatkan hati rakyat.
“Saya merasa bangga, hadir di tengah-tengah prajurit petarung. Tidak seperti biasanya, saya secara mendadak melaksanakan alarm dan saya nilai kesiapsiagaan prajurit petarung sangat baik. Kebanggaan adalah kehormatan. Oleh sebab itu, harus dijaga dan dipertahankan,” jelasnya.
Sidak terakhir di Markas Wing I Paskhas Lanud Halim Perdanakusuma. Tiba di Markas Korps Paskhas, Panglima TNI disambut langsung oleh Dankorpaskhas Marsda TNI Eris Widodo Y, S.E., M.Tr (Han).
Panglima TNI menilai pendadakan yang dilaksanakan di Paskhas sangat bagus karena kesiapsiagaannya, dan mengapresisasi kepada Paskhas terkait tugas-tugas yang diberikan dan diemban dapat dilaksanakan dengan baik.
4. Berkumpul dalam Waktu 6 Menit
Dalam apel kesiapsiagaan di tiga satuan pasukan khusus tersebut dibutuhkan waktu rata-rata enam menit untuk mengumpulkan pasukan lengkap berikut perlengkapan tempurnya.
Panglima TNI memerintahkan kepada prajurit Korps Baret Jingga untuk terus meningkatkan profesionalismenya karena profesionalisme adalah nafas bagi setiap prajurit. Untuk itu tetaplah berlatih dan berlatih.
“Tugas TNI adalah menjaga Ibu Pertiwi dari gangguan dan ancaman atau musuh yang memiliki niat jahat untuk menginjak-injak persatuan bangsa. Komando…., Komando… ,” teriak Panglima TNI.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Panglima TNI Sidak Kesiagaan Tiga Pasukan Khusus TNI, Ada yang Genting?, https://wartakota.tribunnews.com/2020/11/19/panglima-tni-sidak-kesiagaan-tiga-pasukan-khusus-tni-ada-yang-genting?page=3
Terbit juga ditribunnews.com: https://wartakota.tribunnews.com/2020/11/19/panglima-tni-sidak-kesiagaan-tiga-pasukan-khusus-tni-ada-yang-genting?page=3