Pemilu AS

Joe Biden Menang Pemilu Presiden AS; Akhiri Kekuasan Donald Trump Satu Periode

PASANGAN calon presiden AS Joe Biden - Kamala Harris memenangi Pemilu AS 2020 dan mengakhiri kekuasaan Presiden Donald Trump hanya satu periode.

Editor: Sutrisman Dinah
Net
Pemenang Pemilu Presiden 2020, pasangan Joe Biden dan Kamala Harris 

SRIPOKU.COM -- Pasangan calon presiden dari Partai Demokrat Joseph Robinette Biden (Joe Biden) -- dan Kamala Harris (56) memenangkan pemilihan umum presiden Amerika Serikat (AS) 2020. Joe Biden melaju ke Gegdung Putih dan akan duduk di kursi Presiden AS ke-46.

Kemenangan Joe Biden ini mengumpulkan dukungan sdah mencapai 290 suara elektoral, ungguli calon petahana Presiden Donald Trump yang maju bersama Wakil Presiden Mike Pence yang telah memperoleh 214 suara elektoral.

Kemenangan Joe Biden ini, sekaligus mengakhir kekuasaan Donald Trump hanya menjadi presiden AS satu periode, empat tahun. Donald Trum harus siap-siap meninggal Gedung Putih, kediaman resmi dan kantor Presiden AS di Washington DC.

Walaupun berbagai manuver oleh kubu Donald Trump, dan penolakan atas hasil penghitungan suara popular di setiap wilayah pemilihan, dianggap tidak berpengaruh lagi.

Tuduhan kecurangan dan pencurian dalam Pemilu AS 2020 ini, yang dituduhkan oleh Donald Trump dan tim kampanyenya, dianggap tidak beralasan dan tidak memiliki bukti. Begitu tuntutannya agar penghitungan suara dihentikan, dianggap tidak beralasan.

Sampai sejauh ini, Donald Trump menyatakan bahwa proses penghitungan suara masih berlangsung. Trump menganggap pertarungnan ini belum berakhir.

Pengumuman kemenangan ini disambut suka-cita oleh pendukung Joe Biden. Warga Philadekphia menyambut kemenangan  dan berkumpul di luar rumah. Ucapan selamat selain disampaikan ttokoh dunia, diantara mantan Presiden AS Barack Obama, juga beredar lewat media sosial.

Baca juga: Joe Biden Terpilih Menjadi Presiden AS ke-46, Akhiri Ketidakpastian

Baca juga: Barack Obama dan Pemimpin Eropa Ucapkan Selamat kepada

Mantan Presiden AS ke-44 Barack Obama mengucapkan selamat kepada Joe Biden (78) yang dinyatakan terpilih sebagai Presiden ke-46. Ucapan serupa juga disampaikan sejumlah pimpinan negara-negara di Eropa.

Perayaan kemenangan setelah pasangann calon presiden Joe Biden dan Kamala Harris dilakukan pendukunnya di Philadelphia, kota yang menjadi wilayah perebutan suara palingb krusial. Philadelphia merupakan bagian dari Pennsylvania, menjadi wilayah yang disebut battleground dan memiliki 20 suara elektoral atau terbesar kedua setelah Florida yang memiliku 29 electral vote.

Warga pendukung berkumpul sambil bergembira. Mereka membawa spanduk bertuliskan "voter decided", pemilih telah memutuskan (memilih presiden baru).

Joe Biden mengumpulkan lebih dari 270 suara elektoral, setelah mengambil

Joe Biden semua suara elektoral di Pennsylvania, the winner take all . Pemenangan dalam pengumpulan suara akan mengambil sseluruh suara elektoral vote, walaupun ada wilayah yang membagi suara elektoral untuk kandidat.  

 

Walaupun diumumkan secara resmi oleh otoritas penyelenggara Pemilu AS 2020, situasi ini diharapkan mampu mengakhir ketidakpastian dan kemelut berkepanjangan segera berakhir.

Pasangan yang didukung Partai Demokrat Joseph Robinette Biden (78) - Kamala Harris (56), memenangi Pemilu ditengah manuver yang dilakukan saingannya pasangan calon presiden petahana Donald Trump - Mike Pence. v

HTiga media terkemuka di dunia dari AS, yakni kantor berita Associated press (AP) dan jaringan berita bermarkas di AS Cable News Network (CNN) dan jaringan media NBC. Sejak awal, jaringan berita televisi Turkey Radio-Television (TRT)World telah melaporkan keunggulan pasangan Joe Biden.

Ketiga media pemberitaan di Amerika Serikat ini kompak menyatakan capres dari Partai Demokrat tersebut sebagai pemenang dalam pemilu kali ini.

Pernyataan ini disampaikan melalui akun media sosial mereka berikut:

Melalui penghitungan di Pennsylvania tersebut, total Biden mendapatkan 279 electoral votes atau melampaui syarat minimal 270 votes untuk menjadi presiden Amerika Serikat.

Berdasarkan Associated Press, melaporkan bahwa Joe Biden telah memenangkan Pilpres AS 2020 dengan perolehan 290 suara elektoral. 

Baca juga: Pennsylvania Terpantau Membiru, Welcome President Joe Biden, Begini Nasib Donald Trump Jika Kalah

Baca juga: Joe Biden Percaya Diri akan Menang, Every Vote Will Be Count

Joe Biden berhasil menguasai Pennsylvania (20 suara elektoral) dan Nevada (6 suara elektoral) setelah 3 hari jumlah suara elektoral tak berubah.

Selisih angka perolehan suara popularitas presiden  (popular vote), di dua negara yang awalnya diungguli oleh Donald Trump menjelang akhir penghitungan secara perlahan Joe Biden berbalik unggul. Selisih popular vote di dua negara bagian ini, kurang dari 1 persen.  

Di tiga negara bagian belum menyelesaikan perhitungan, yaitu North Carolina (15), Georgia (16) dan Alaska (3).

Namun meski pada akhirnya Trump bisa menguasai ketiga wilayah itu, ia tetap tak akan bisa mengejar ketinggalan suara elektoral.****

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved