Stoper Andalan Sriwijaya FC Erwin Gutawa Langsung Latihan Bersama Tim Liga 3 Tanah Tumbu di Kalsel

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pasca diliburkannya Tim Sriwijaya FC, stoper andalan Sriwijaya FC Erwin "Ramos" Gutawa langsung terbang ke Kabupaten Tanah Bumbu--265 km sebelah timurnya Banjarmasin ibukota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), berkumpul dengan anak dan istrinya.

"Hari Senin (26 Oktober 2010) pagi saya berangkat dari Palembang. Sampenya Selasa Subuh. Selasa sore saya langsung latihan bersama tim Liga 3 Tanah Bumbu," ungkap Erwin kepada Sripoku.com, Rabu (28/10/2020).

Baca juga: Video Fery Rotinsulu Minta Empat Kiper SFC Tetap Latihan Aktif Mandiri

Baca juga: Video Sriwijaya FC Liburkan Tim, Beto Goncalves Ungkapkan Alasan Dirinya tak Pulang ke Brazil

Pemilik jersey SFC nomor punggung 5 ini mengaku selain memang kebutuhannya sebagai pesepakbola profesional harus senantiasa latihan, ini juga mnjadi ajang reuni dengan mantan pelatih tarkamnya dulu yang kini melatih di sesi latihan sekarang ini.

"Apalagi pelatihnya mantan pelatih saya waktu Tarkam dulu dan melatih di sini. Anggaplah reuni juga dengan junior saya.

Itu pas bulan puasa main sama junior saya yang terpilih masuk tim Liga 3 Tanah Bumbu," kata Erwin yang belum lama ini memplontoskan rambut gondrong kesayangannya.

Erwin Gutawa yang merupakan mantan stoper Martapura FC ini merasa senang kehadirannya di Tanah Bumbu bisa memberikan motivasi kepada juniornya.

Erwin pun mendoakan semoga sepakbola di Tanah Bumbu lebih maju, tambah berprestasi dan menghasilkan pemain lokal yang bisa membanggakan bermain di level yang lebih tinggi.

Baca juga: Video Salurkan Hobi Main Game Play Station FIFA, Beto Goncalves Senang Bisa Online dengan Anaknya

"Saya memotivasi junior saya agar bisa berprestasi lebih tinggi lagi. Bisa ambil contoh dari saya. Dengan punya kemauan siapa tahu anak lokal bisa lebih maju," ucap bapak dua anak (Aisyah dan Maisyah) buah pernikahan dengan Ayu Ligastari Tanjung.

Stoper yang doyan makan favorit cotto Makassar mengaku selama di Tanah Bumbu latihan bareng tergabung dengan Tim Batu Licin 69 telah merencakan bakal menggelar laga ujicoba.

"Rencananya mau ujicoba dengan tim lokal sini. Saya tergabung dengan Tim Batu Licin 69," kata Erwin yang kerap melakukan aksi kocak saat kumpul di tim.

Erwin yang sempat kesal lantaran lemparan bolanya kerap kandas dan menjadikan pengalaman pertama memainkan bola bowlingnya saat latihan persiapan fun bowling tournament di Jakabaring Bowling Center, Senin (19/0/2020), mengaku akan terus mengisi liburnya dengan latihan.

"Kalau di sini seumpama gak ada orang latihan di lapangan, saya bisa joging sendiri. Biar gak vakum. Main barbel bikinan sendiri di rumah juga bisa untuk penguatan, itu wajib," kata Erwin.

Erwin rela memplontoskan rambut gondrong kesayangannya selama ini dirawarnya lantaran demi harapan doanya agar Kompetisi Liga 2 2020 bisa lanjut.

"Harapannya kompetisi lanjut dan lolos Liga 1. Makanya rambut saya, saya potong," ujarnya.

Diakuinya juga jika ia merasa berat hati memotong rambut itu sebetulnya, namun lantaran demi mengharapkan doa harapannya terkabul, ia pun rela melakukannya.

Baca juga: Video Sampe KalSel Langsung Latihan Bareng Tim Liga 3 Tanah Tumbu, Erwin Gutawa Reuni Pelatih Tarkam

"Ya berat memang mau potong rambut itu. Soalnya lama saya peliharanya. Satu tahun lebih," ujarnya.

Erwin yang mengidolakan pemain sepakbola Real Madrid, Spanyol, Sergio Ramos dan pesepakbola nasional Hamkah Hamzah terlahir sebagai pesepakbola tanpa melalui Sekolah Sepak Bola (SSB), melainkan bakat alami sebagai pemain Tarkam (Tarikan Kampung) mengajak rekannya untuk bekerja lebih keras lagi menghadapi laga kompetisi Liga 2 selanjutnya.

"Laga selanjutnya kita harus lebih fokus lagi, lebih kerja keras lagi menghadapi pertandingan selanjutnya," kata pemain asal Desa Samaenre, Kecamatan Tonra, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) kelahiran 6 Juli 1992.

Pemain yang selama ini dikenal berambut gondrong inipun ikut tim PON Kalsel PON 2012 di Riau, hingga masuk Divisi 2 Martapura FC 2012.

Kemudian lolos Divisi 1 2013. Terakhir berhasil lolos 2014 Divisi Utama.