Pedagang Bakso di Kerinci Jambi Ini Luar Biasa, Jualan Sambil Sedekah, Bayar Seikhlasnya dan Gratis
Pedagang bakso ini membebaskan kepada pembelinya untuk membayar dengan harga berapa saja, bahkan untuk teman diberinya gratis.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Dagang sambi sedekah, inilah kalimat yang pantas disematkan untuk pedagang yang satu ini.
Zaman sekarang sangat sulit menemui pedagang yang memiliki jiwa ikhlas seperti Pak Agus.
Pak Agus merupakan seorang pedagang bakso yang tak mematok harga untuk tiap porsi makanan yang ia jual.
Padahal, setiap pedagang merasa harus mengembalikan modal saat berjualan.
Pedagang juga memikirkan untung dan ruginya saat berjualan.
Namun, berbeda dengan yang dilakukan oleh Pak Agus ini.
Ia justru membebaskan kepada pembelinya untuk membayar dengan harga berapa saja, bahkan untuk teman diberinya gratis.
Kemuliaan hati Pak Agus diunggah oleh akun TikTok gilangkartasasmita belum lama ini.
Pak Agus sehari-hari berjualan bakso di Semurup, Kerinci, Jambi.
Gilang sering makan di sini dan mengaku bingung soal harga bakso yang dijual Pak Agus.
Baca juga: KISAH Seorang Ayah Diberi Kejutan Ultah dari Anaknya yang Polisi Tugas Jauh, Sangat Menyentuh Hati!

Baca juga: Kisah Haru Anak Yatim Piatu Bersimpuh di Makam Orangtuanya Saat Wisuda, Nasibnya Kini Diluar Dugaan!
"Demi apapun ini awalnya gue iseng mau ngerekam karena instastory doang.
Gue sering makan di sini dan pusing perihal harga, kadang gue mikir, niat jualan atau nggak sih ini," ujarnya.
Misalnya, kalau Gilang membayar dengan uang Rp50 ribu, kembaliannya terkadang Rp45 ribu, Rp40 ribu, atau Rp35 ribu. Tidak ada nominal pasti.
Saat ditanya alasannya, Agus menyebut bahwa dia bekerja sambil beribadah. Oleh karena itu, dia tidak mematok tarif dan membebaskan kepada pembeli untuk membayar seikhlasnya saja.
"10 ribu boleh, 15 ribu boleh, sama tetangga nggak bayar, minta aja boleh. Sama kawan, gratis. Sumpah," ucap Agus sambil tersenyum.
Baca juga: Kisah Haru Wanita yang Kekeh Tak Mau Lepas Cadar saat Baca Al Quran, Pilih Gugur dari Festival MTQ
Kendati demikian, bukan berarti Agus tidak menjaga kualitas bakso jualannya.
Dirinya tetap membuat bakso yang enak untuk setiap pelanggannya.
Melihat kebaikannya, Gilang hanya bisa berdoa semoga Agus mendapatkan rezeki yang berlimpah dan bisa membuka banyak cabang bakso.
Lantas, darimana Pak Agus memperoleh keuntungan agar bisnisnya tetap berjalan?
Gilang menduga bahwa di sinilah terlihat kekuatan sedekah, dimana Allah akan mencukupkan segala rezeki hamba-Nya.
Baca juga: Kisah Haru Gadis yang Putuskan Jadi Mualaf, Perjalanan Kehidupan Panjang Dimulai 2 Tahun Lalu!
Sedekah bisa dilakukan dengan berbagai macam cara, sehingga tak ada yang menghalangi niat unttuk berbagi antar sesama.
Sedekah bukan hanya materi, juga bisa berupa makanan bahkan senyum juga termasuk sedekah yang paling mudah.
Sama halnya yang dilakukan oleh sebuah komunitas di Palembang yakni Jumat Peduli.
Menyikapi situasi merebaknya wabah Virus Corona di Sumsel Khususnya, hampir berdampak pada semua sendi kehidupan mengalami kesulitan seperti di sektor ekonomi menengah kebawah.
Untuk itu, Qiblatin Gowes Club menghadirkan Program Jumat Peduli Kasih Ikhlas Hati dengan cara membagikan Nasi Bungkus untuk diserahkan kepada kalangan Masyarakat yang kondisi ekonominya sangat memprihatinkan akibat terkena dampak langsung dari wabah Virus Corona di Sumsel.
Baca juga: KISAH Haru Seorang Bocah Dibuang Orangtuanya, Alami Kekerasan dan Kini Jadi Anak Angkat Kapolres

Baca juga: Kisah Haru Suami Ditinggal Istri Wafat pas 10 Hari Pernikahan, Ikhlas Lihat Jenazah Istri Tersenyum
Seperti kita ketahui bersama bahwa setiap masyarakat sangat membatasi aktivitasnya, sehingga para tukang Becak, Buruh, Ojol dan orang tidak mampu bertambah berat untuk mencari nafkah hidup.
"Program QGC Jumat Peduli Kasih Ikhlas Hati ini merupakan salah satu program wujud peduli sosial kami para anggota Gowes Qiblatin."
"Dimulai dari lingkungan terdekat sekitar tinggal kami yang terus terang walaupun tidak seberapa tapi ini merupakan wujud nyata tali asih kami utk berbagi kasih," kata Ketua Qiblatin Gowes Club PHDM XII Kalidoni Muhammad Hanis didampingi wakil Ketua Lamri Zakaria.
Dengan kegiatan ini pihaknya berharap akan turut membantu mereka yang kesulitan akibat dampak dari Virus Corona di Sumsel khususnya.
"Pada tahap pertama ini, kita membagikan 100 Nasi bungkus dimana dana yg dibutuhkan kita himpun para anggota Goweser Qiblatin Club yg saat ini berjumlah 30 anggota dan rencananya program jumat berbagi Peduli Kasih QGC akan kita laksanakan secara rutin di setiap hari Jumat petang," bebernya.
Baca juga: Kisah Haru Pria Mualaf Asal Jerman, Tahu Putranya Memeluk Islam Ibunya Kaget dan Nangis tak Percaya
Yuk follow Instagram Sriwijaya Post
Baca juga: KISAH Haru! Jangan Mubazir, Lihat Seorang Ibu yang Berjuang Mengais Sisa Butiran Beras yang Tercecer
Serta sukai fanspage Sriwijaya Post
Baca juga: Kisah Haru Perjuangan Seorang Satpam yang Rela Jual Ginjal, Demi Pengobatan Anaknya yang Disabilitas
Jangan lupa juga subscribe YouTube Channel SripokuTV