Berita Sriwijaya FC

Jelang Piala Dunia, Stadion Bumi Sriwijaya Dibongkar, Sriwijaya FC Ngungsi ke Stadion Atletik Luar

Skuat Tim Sriwijaya FC mulai kembali latihan Kamis (9/11/2020). Namun kali ini Laskar Wong Kito

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Yandi Triansyah
MO SRIWIJAYA FC
Pekerja mulai meronovasi Stadion Bumi Sriwijaya yang dipersiapkan FIFA World Cup U-20, Senin (5/11/2020). 

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Skuat Tim Sriwijaya FC mulai kembali latihan Kamis (9/11/2020).

Namun kali ini Laskar Wong Kito harus mengungsikan homebasenya ke Stadion Atletik Luar, Jakabaring Sport City.

"Ya kita akan pindah latihan ke Stadion Atletik Luar JSC," ungkap Manager Tim Sriwijaya FC, H Hendri Zainuddin SAg SH, Senin (5/11/2020).

Menurut Hendri yang juga Wadirut PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) selaku pengelolah klub SFC, kepindahannya kembali Ambrizal dkk ini lantaran Stadion Bumi Sriwijaya yang dipersiapkan FIFA World Cup U-20 mulai direnovasi oleh Dinas PU Perkim Provinsi Sumsel.

"Stadion Bumi direhab, jadi kita SFC mengungsi latihan," kata Ketum KONI Sumsel.

Sriwijaya FC ini sendiri sejak latihan perdana 1 September 2020 mengungsi ke Stadion Bumi Sriwijaya lantatan homebasenyo Stadion Utama Gelora Sriwijaya Jakabaring direnovasi.

Tetap Jaga Kekompakan Pemain Sriwijaya FC Gelar Game Internal Budi Jo Soroti Dua Hal Ini

"Ya ini kita sudah mulai kerjakan Stadion Bumi Sriwijaya. Yang jelas Desember akhir sudah selesai. Silahkan SFC bisa latihan di Stadion Atletik 2 Jakabaring (atletik luar) itu gak dikerjakan.

Yang jelas dua stadion Gelora Sriwijaya dan Bumi Sriwijaya itu Pemprov yang nanganinya. Sedangkan untuk 3 stadion lainnya atletik 1, panahan dan baseball dikerjakan oleh kementeriaan," kata Kepala Dinas PU Perkim Ir Basyaruddin Ahmad MSc

Jelang persiapan tuan rumah FIFA World Cup U-20 di Palembang, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sumsel selaku pengelolah venue olahraga membantu membersihkan Synthetic Track Stadion Bumi Sriwijaya Peninggalan PON XVI 2004.

"Ya mreka (PU) sudah masuk kontrak pekerjaannya. Kami sendiri menerima mandat mengelolah kembali venue Stadion Bumi Sriwijaya ini tahun 2020 tersuratnya mulai bulan Maret.

Konsolidasi awal mulai dari tahun yang lalu tahun 2019 akhir. Nah kondisi lapangan memang sudah tidak layak," ungkap Sekretaris Dispora Sumsel M Taufiq SIP.

Setidaknya sejak Tim Sepakbola Sriwijaya FC memulai latihan perdananya 1 September 2020 lalu, sudah mulai terlihat tumpukan Synthetic Track yang dibongkar dari bekas lintasan atletik ini.

Meski sudah dicopoti dan berteberan beberapa titik tumpukan Synthetic Track di atas lintasan atletik ini, namun beberapa orang masih melakukan latihan baik itu lari maupun joging.

Setelah kembali ke Dispora Sumsel, sesuai instruksi gubernur kepada Kadispora tentang perawatan daripada venue-venue olahraga.

Apalagi ada Inpres percepatan pembangunan sepakbola dan Dispora telah melakukan terobosan sesuai instruksi Pak Gubernur dengan menggalakkan lagi kompetisi sepakbola di kabupaten/kota.

Kemudian lagi gerakan sejuta bola, nah ini venue kata Taufiq memang perlu direnovasi.

"Kalau masalah base tanah di bawah rumput itu keadaan masih bagus, hanya synthetic track ini kalau gak salah kami dulu 2004 menjelang PON XVI persiapannya kan sudah saatnya untuk diremajakan," kata alumnus Fisip Unsri ini.

Kebetulan setelah kembali ke Dispora, dan isu tentang FIFA World Cup U-20 ini akan bermain di Palembang, Kadispora menginstruksikan bahwa pada setiap hari Jumat yang seyogiyanya staf pegawai melaksanakan olahraga bersama di kantor, olahraga mandiri, itu bergerak ke Stadion Bumi Sriwijaya untuk melakukan pembersihan.

Taufiq menyebut kalau yang lalu melihat rumput masih tinggi, Insya Allah saat ini masih bisa dipakai bermain bola kembali.

Walaupun kontur masih belum pas ini sambil membersihkan sebelum PU Perkim untuk memperbaiki.

"Jadi sudah disisikan oleh teman-teman, baik pengelolah di Bumi Sriwijaya maupun dari Dispora setiap hari Jumat itu mempersiapkan sehingga untuk mempercepat renovasi setelah PU Perkim terkontrak lahan atau area ini sudah clear sehingga bisa mempersingkat proses persiapan lapangan. Karena nanti rumput Insya Allah diperbaiki," pungkasnya. (Abdul Hafiz)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved