Besok Kereta Api Serelo Kertapati-Lubuklinggau Beroperasi, Penumpang Wajib Buktikan Bebas Covid-19
"Besok, kita akan membuka rute perjalanan jalur kereta api serelo yakni tujuan dari Kertapati-Lubuk Linggau dan Lubuk Linggau - Kertapati,"
"Sarana dan prasarana ini kita aman. Sebelum berangkat kereta apinya kita cuci dan disemprot disenfektan. Lalu, kapasitas dalam gerbing juga kita batasi sesuai anjuran Covid-19," jelas Aida.
Tak hanya itu, distasiun juga kita ada pembatasan jarak untuk di loket, cek in mandiri, tempat menunggu dan lain sebagainya.
"Intinya kami ingin menyakinkan masyarakat kalau naik kereta api aman, menyenangkan walaupun ada syarat rapid bukan menjadi semacam hambatan tapi sebagai sinyal sebelum berangkat kita dinyatakan sehat," tegas Aida.
• Gelandang Serang Sriwijaya FC Agi Messi Pratama Boyong Keluarga ke Palembang
Sementara itu, Ketua OPKA Sumsel, Aditya Richard Hermawan mengatakan sangat menyambut baik dengan dibukanya kembali operasional PT KAI divre 3 Palembang.
"Kembalinya KA Serelo kami sangat sambut senang dsn positif karena sudah lama ini tidak operasional," kata dia
Sebagai komunitas pencinta kereta api, banyak juga baik dari komunitas maupun masyarakat awam yang bertanya kapan PT KAI akan membuka kembali layanananya.
"Kami pun sebagai organisasi pencinta kereta api juga turut menginformasikan hal ini dan banyak sekali respon masyarakat yang sambut baik akan dibuka dioperasionalkan kembali kereta api ini," tegasnya.
• Adik Gubernur Sumsel Berhadapan dengan Paslon Independen di Pilkada 2020 OKU Timur
Bahkan, ia berharap untun rute lain seperti kertapati-tanjung karang dan lainnya juga bisa segera menyusul.
Richard mengaku sebelum pandemi dirinya sendiri bisa satu bulan sekali naik kereta baik ke tanjung karang maupun lubuk linggau.
Katanya, dengan adanya rapid tes sebagai syarat naik kereta ia pun juga sangat setuju. "Setuju sekali karena ini penting demi keamanan bersama.
Dan harga rapid tes yang ditawarkan juga cukup terjangkau," katanya.
"Dibandingkan travel setahu saya ke lubuk linggau itu Rp 140 ribu. Naik kereta 32 ribu ditambah Rp 85 ribu rapid tes jadi Rp 117 ribu jadi lebih murah naik kereta kan," ujarnya seraya mengatakan OPKA dibentuk sejak tahun 2016 lalu.
OPKA ini sebagai wadah untuk merangkul, mengumpulkan pecinta , pemerhati, penikmat kereta api yang punya satu kesatuan untuk kemajuan perkeretaapian Indonesia.
