Kebakaran di Pasar Satelit Palembang, Sekelompok Pemuda Diduga Menjarah Barang Toko yang Terbakar

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kebakaran yang menghanguskan puluhan ruko di Pasar Satelit Perumnas Kecamatan Sako Palembang berhasil dipadamkan usai tiga jam melakukan pemadaman dengan mengerahkan 14 mobil pemadam kebakaran.

Setidaknya sebanyak 27 kios beserta isinya hangus tak bersisa setelah dilalap api.

Api yang diduga berasal dari salah satu toko baju milik warga dengan cepat menghanguskan puluhan ruko lainnya dengan cepat.

• Bagaimana Hukumnya Jika Laksanakan Puasa Asyura Meski Tak Puasa Tasua Hari Ini? Ini Penjelasanya!

Masyarakat yang berjualan di dekat toko yang terbakar itu pun berusaha menyelamatkan barang dagangannya agar tidak sampai menambah kerugian.

Namun, ada satu hal yang kurang berkesan yang dilakukan oleh sekelompok pemuda di dekat sekitaran lokasi kebakaran tersebut.

Terlihat adanya beberapa pemuda yang memilih pakaian yang berhasil diselamatkan oleh pedagang dan berada di depan toko.

• Ditanya Meningkatnya Kasus Perceraian di Bandung, Bupati Dadang Mengaku Pihaknya Siap Menangani

Namun, sekelompok pemuda tersebut tampak asik memilih sejumlah pakaian yang berjajar di pinggiran toko tanpa adanya pemilik barang tersebut.

Ternyata hal ini merupakan tindak penjarahan yang dilakukan sekelompok pemuda yang mencari keuntungan dari kebakaran tersebut.

Ardiansyah yang merupakan pedagang ayam potong yang berjualan di dekat kebakaran tersebut mengatakan sudah berusaha mencegah perbuatan yang dilakukan sekelompok pemuda tersebut namun tidak diturutinya.

• 6 Rumah di Air Selepah Desa Tanjung Raman Empat Lawang Habis Terbakar, Api Diduga dari Dapur

"Tadi sudah diingatkan sudahla jangan ambil baju itu orangnya kan tidak ada. Tapi masih saja diambil oleh mereka.

Ada yang memang membantu memadamkan api bajunya basah ya tidak apa-apa ambil satu tapi tiba-tiba datang yang lain kan kasihan melihat yang punya sudah terkena dampak kebakaran barang-barang juga hilang," kata Ardiansyah, Jumat (28/8/2020).

Selain pakaian ternyata ada juga pedagang gas yang kehilangan tabung gas miliknya karena tidak tau apakah diambil oleh orang ataupun seperti apa.

"Kalau barang banyak yang kehilangan, disana tadi ada yang kehilangan tabung gas dua buah," kata Ardiansyah.