Ingin Mendaki Gunung di Tengah Pandemi Covid-19, Perhatikan CHSE Anda, Berikut Syarat-syaratnya
syarat dan ketetapan yang harus dipatuhi saat akan mendaki gnung. Protokol kesehatan tetap diutamakan
Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Sudarwan
Menurut pendaki senior yang akrab disapa Mul ini, tidak semua pengelola wisata pendakian gunung mewajibkan calon pendaki membawa surat keterangan bebas Covid-19.
Namun, dia berharap para wisatawan mendaki gunung melakukan tes kesehatan dengan kesadaran sendiri, untuk kesehatan dirinya sendiri dan orang lain. Terutama mereka yang berasal dari zona merah Covid-19.
"Mendaki gunung itu termasuk aktivitas fisik berat dan melelahkan. Biarpun tidak dirasakan, saat tubuh lelah lebih mudah terpapar virus dan kuman penyakit," kata Mul.
Sejak dulu, petugas Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam (PHPA) di sejumlah taman nasional selalu mensyaratkan surat keterangan dokter saat pendaftaran pendakian.
Bahkan belakangan ini dilakukan pemeriksaan kesehatan di pos kesehatan, di kaki gunung.
Bukan apa-apa, mendaki gunung memang membutuhkan kesehatan yang prima karena kegiatan ini menguras tenaga.
Bukan sekali dua kali ada kasus henti jantung di gunung, karena pendaki memaksakan diri terus mendaki walaupun sedang tidak sehat.
Ditambah lagi suhu udara di gunung yang dingin turut berpengaruh bagi tubuh manusia. Semakin lemah kondisi kesehatan seseorang, semakin besar pengaruh suhu udara tersebut.
Pernah mendengar kata hypothermia kan? Itulah kondisi saat tubuh manusia kehilangan panas tubuh dengan cepat.
Karena panas tubuh di bawah standar normal, maka sistem saraf dan organ tubuh terganggu sistem kerjanya. Jika tak segera ditangani akan menyebabkan gagal jantung dan kegagalan sistem pernapasan, dan menyebabkan kematian.
Di masa sekarang, pandemi Covid-19 juga harus menjadi pertimbangan dalam memutuskan untuk berwisata mendaki gunung.
2. Jaga jarak
Selain mengingatkan soal diperlukannya pemeriksaan Covid-19 sebelum mendaki gunung, Mul juga mengatakan agar pendaki gunung menjaga jarak fisikal dengan kelompok lain.
"Pokoknya sekarang ini jangan berkerumun dulu deh, demi kesehatan. Apalagi dengan kelompok lain, karena kita kan enggak tahu dia dalam perjalanan ke gunung ketemu siapa saja," ujar Mul.
Meski pun badan sudah lelah dan ingin beristirahat sejenak, disarankan mencari tempat yang kosong agak jauh dari kelompok pendaki lain.