Inilah 14 Negara Masuk Jurang Resesi Ekonomi (1): Amerika Serikat, Jerman hingga Singapura

Tak pandang bulu, negara maju hingga negara tetangga dengan populasi penduduk luar biasa tak bisa selamat dari jurang resesi ekonomi.

Editor: Bejoroy
cheryldavidlaw.com
Ilustrasi - Negara yang telah mengonfirmasi masuk dalam jurang resesi adalah Amerika Serikat. Negeri Paman Sam ini mencatat pertumbuhan minus hingga 32,9 persen pada kuartal II-2020. 

Pelemahan ekonomi di Perancis ini terjadi di antaranya karena menurunya konsumsi rumah tangga, investasi, dan perdagangan akibat lockdown mencegah penyebaran virus corona.

4. Italia

Italia yang merupakan negara Uni Eropa tak lepas dari bayang-bayang resesi. Pertumbuhan ekonomi negara itu sudah tumbuh minus 2 kuartal berturut-turut.

Pada kuartal II-2020, ekonomi Italia terkontraksi hingga minus 17,3 persen. Sementara di kuartal I-2020, ekonomi Italia sudah minus 5,5 persen.

Inilah Stres (1): Efek Fisik dan Jenis-jenis Stres. (SRIPOKU.COM/FADHILA RAHMA)

5. Korea Selatan

Di Asia, Korea Selatan menjadi salah satu yang mengonfirmasi masuk dalam jurang resesi. Hal itu menyebabkan perekonomian Korea Selatan mengalami kemerosotan terburuk dalam dua dekade terakhir lantaran kinerja ekspor yang tertekan.

Negara dengan perekonomian terbesar keempat di Asia tersebut menyusut 3,3 persen pada kuartal II yang berakhir pada bulan Juni, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Bank of Korea menyatakan, kontraksi tersebut merupakan yang paling tajam sejak 1998.

Secara tahunan, pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Korea Selatan akan merosot 2,9 persen. Angka tersebut merupakan penurunan terdalam sejak kuartal IV tahun 1998.

Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

6. Spanyol

Menurut Badan Statistik Spanyol, negara ini telah memasuki fase resesi ekonomi usai PDB kuartal II 2020 turun hingga 18,5 persen. Secara kuartalan, pertumbuhan minus ini merupakan rekor pertumbuhan ekonomi terburuk.

Di kuartal I 2020, ekonomi Spanyol juga anjlok hingga 5,2 persen.

7. Hong Kong

Hong Kong sendiri telah resesi sebelum pandemi Covid-19. Namun akibat pandemi, resesi Hong Kong menjadi lebih lama. Menurut data awal otoritas Hong Kong, pertumbuhan ekonomi negara itu  minus 9 persen (yoy) di kuartal II-2020.

Minusnya pertumbuhan ekonomi kuartalan merupakan yang keempat secara berurutan sejak tahun 2019.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved