Tinju Dunia
Ditunjuk Jadi Lawan Mike Tyson, Berikut 5 Fakta Roy Jones Jr
Terpilihnya Roy Jones Jr sebagai lawan Mike Tyson pada comeback-nya membuat sederet nama eks petinju tenar yakni Evander Holyfield, Oscar De La
SRIPOKU.COM - Nama Roy Jones Jr mendadak ramai dibicarakan setelah resmi menjadi penantang Mike Tyson pada laga tinju ekshibisi yang akan berlangsung 12 September 2020.
Terpilihnya Roy Jones Jr sebagai lawan Mike Tyson pada comeback-nya membuat sederet nama eks petinju tenar yakni Evander Holyfield, Oscar De La Hoya, dan John Fury, terpaksa gigit jari.
Sebelumnya, nama-nama itu sempat disebut-sebut bakal menjadi lawan Tyson.
• Mike Tyson Harus Waspada, Roy Jones Jr Punya Jurus yang Bikin Tak Berkutik
• MotoGP Andalusia 2020 - Bos Pramac Tak Paham Marc Marquez Ikut Balapan
• Mantan Juara Dunia Roy Jones Bakal Tanding Lawan Mike Tyson 8 Ronde
Apalagi, baik Holyfield maupun Fury, secara terbuka telah menawarkan diri sebagai lawan pada pertarungan ekshibisi untuk tujuan amal tersebut.
BolaSport.com melansir dari Essentiallysports.com memberikan lima fakta tentang lawan dari petinju berjuluk si Leher Beton, Roy Jones Jr.
1. Pengalaman amatir yang luas
Jones memang memiliki karir amatir yang luas, dia memiliki 134 pertandingan di mana sudah mendapatkan 121 kemenangan.
Selain itu, dia sempat menjadi wakil Amerika Serikat dalam ajang Olimpiade 1998 dan merebut medali perak.
2. Catatan tak terkalahkan
Memulai karir profesional pada tahun 1989, Jones membuat debut impresif dengan kemenangan dengan TKO lewat dua ronde.
Pertandingan tersebut membuka keran kemenangan bagi dirinya, karena bisa menghempaskan 17 petinju berikutnya yang bisa dikalahkan secara berturut-turut.
Rekornya yang berlanjut hingga 34-0, kemudian harus terhenti, dan menjadi catatan kekalahan pertama dalam sembilan tahun ia berkarir.
Kekalahan itu juga hasil kesalahan sendiri, ia harus didiskualifikasi karena meinju Montell Griffin yang sedang terjatuh ke lantai.
Dari kejadian tersebut, Jones harus kehilangan gelar juara kelas berat ringan, tapi bisa didapatkan kembali pada pertandingan berikutnya.
3. Kuaduprel kejuaraan