Dirayu Anak Wapres Maruf Amin Maju Pilkada, Pakar Prediksi Nasib Raffi Ahmad, Nagita Beri Satu Pesan
"Dengan Rans Entertainment-nya dia, dengan talkshow-talkshow di televisi yang selama ini dijalankan dan lain sebagainya."
SRIPOKU.COM-Populer, masih muda dan kini kaya raya dengan pencapaian puncak karir sebagai presenter, Raffi Ahmad mendapatkan pinangan atau dirayu oleh putri Wapres KH Maruf Amin, Nur Azizah untuk maju mencalonkan diri sebagai Wakil Walikota di Pilkada Tangerang Selatan (Tangsel)
Meski belakangan diketahui, Nur Azizah mengaku masih dalam tahap penjajakan dan belum tentu maju, namun ada peluang untuk maju dan bertarung di Pilada Tangerang Selatan (Tangsel).
Bahkan ada keseriuasan dari pihak Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang memberikan lampu hijau agar sang suami maju bersama Nur Azizah.
Namun, pakar hukum memprediksi nasif Raffi Ahmad jika benar-benar maju mendampingi Nur Azizah maju di Pilkada Tangsel.
Sebab, banyak resiko dan hal-hal yang harus ditinggalkan Raffi Ahmad jika benar-benar ingin maju.
Seperti diketahui, Ayah Rafathar Malik Ahmad itu ditawari maju Pilkada menjadi calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
Popularitas Raffi Ahmad dianggap sangat bagus untuk maju di Pilada tersebut.
Dukungan Nagita Slavina
Sementara itu, Nagita Slavina yang mendengar ini, hanya memberikan satu pesan untuk suaminya.
Hal tersebut diungkap Nagita melalui kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL yang tayang pada Kamis (16/7/2020).
Menurut Gigi, dia akan tetap mendukung apapun yang dilakukan Raffi Ahmad.
"Karena kemaren udah dipinang juga, sebenarnya tersanjunglah suami gue berarti dipercaya bisa," ujar Gigi menanggapi penawaran putri Maruf Amin.
"Aku selalu bilang ke Raffi, apapun dia mau jadi apapun kita harus selalu support," lanjut Gigi.
Namun ibunda Rafathar mengingatkan Raffi jika ingin melakukan sesuatu harus sekalian basah.
"Cuman kalo untuk menjadi pimpinan daerah, bekerja untuk masyarakat bener-bener harus nyebut-nyebut basah gitu," tegas Gigi.
Lalu, Onad sebagai co-host menanyakan kesiapan Raffi Ahmad untuk terjun ke dunia politik.
"Yaa kalaupun ke sana harus belajar dulu," terang Raffi Ahmad.
Menurut Raffi, dirinya masih mempertimbangkan bekal dan kemampuannya terlebih dahulu sebelum memutuskan terjun ke dunia politik.
Pakar Ungkap Penghasilan dan Nasib Raffi Jika Maju Pilkada
Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun memberikan tanggapannya terkait presenter Raffi Ahmad yang ditawari terjun ke dunia politik.
Refly mempertanyakan, kenapa banyak publik figur yang berkeinginan menjadi pemimpin daerah.
Hal itu diungkapkan Refly dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube-nya, Kamis (16/7/2020).
"Saya tidak habis pikir, mereka ingin sekali jadi kepala-kepala daerah, bupati, walikota dan lain sebagainya."
"Padahal kalau mereka on the right track, track-nya lurus, amanah sebagai pemimpin, tidak enak jadi walikota, menjadi bupati, menjadi gubernur itu," ungkap Refly.
Sebab, menurut dia, pendapatan dari menjadi pemimpin daerah tidaklah sebanding dengan apa yang telah dikeluarkan saat prosesi berpemilu,
Seperti kampanye dan lain sebagainya.
Lebih lanjut Refly menjelaskan, soal dirinya yang pernah menanyakan soal pendapatan dan biaya kampanye kepada Wali Kota Padang Panjang dan Bupati Kudus.
"Saya pernah tanya dengan Wali Kota Padang Panjang dan Bupati Kudus berapa pendapatan dia perbulan, mereka mengatakan kurang lebih Rp 20-30 juta per bulan," terangnya.
Jika Rp 30 juta per bulan tersebut dikalikan 12 bulan,
maka dalam setahun pendapatan sebagai pemimpin daerah hanya Rp 360 juta
"Katakanlah menjadi Rp 500 juta dikalikan 5 tahun, baru Rp 2,5 miliar."
"Sementara saya tanya berapa ongkos untuk kampanye, belasan miliar, coba bayangkan?" terangnya.
Melihat fakta tersebut, Refly lantas menanyakan soal motivasi apa yang dipertimbangkan Raffi Ahmad jika menerima tawaran menjadi bakal calon Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
"Motivasinya ingin memperpanjang curikulum vitae atau ingin mengabdi kepada masyarakat?"
"Kalau ingin mengabdi kepada masyarakat, wah luar biasa."
"Usianya masih 33 tahun dalam puncak kejayaan, lalu kemudian ingin mengabdi kepada masyarakat," ujarnya.
Refly mengatakan, jika alasannya adalah untuk mengabdi kepada masyarakat,
maka secara otomatis Raffi Ahmad harus meninggalkan dunia keartisannya untuk fokus menjadi pemimpin daerah.
"Karena kalau pengabdian yang dilakukan otomatis kan pasti tidak bisa lagi mengeduk financial yang luar biasa."
"Dengan Rans Entertainment-nya dia, dengan talkshow-talkshow di televisi yang selama ini dijalankan dan lain sebagainya."
"Karena itu penting juga bertanya apa motivasinya," ucap dia. (Tribunnews.com/ Siti Nurjannah W/ Nanda Lusiana)
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Reaksi Nagita Slavina Saat Suaminya 'Dipinang' Putri Maruf Amin, Raffi Ahmad Ditawari Ikut Pilkada,
