Berita Sriwijaya FC

Striker Sriwijaya FC M Irman Reuni dengan Tim Lamanya Persiku Kudus Sekalian agar Dekat Calon Istri

Striker Sriwijaya FC M Irman mengaku telah seminggu lebih reuni dengan tim lamanya Persiku Kudus

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
Instagram
Striker Sriwijaya FC, Muhammad Irman bersama calon istrinya di Kabupaten Kudus. 

Dia striker Tim Suratin Pare Pare U-17 mewakili Sulsel Februari 2020 alu ke Malang. Irwan adik saya nomor 3," kata pesepakbola yang mengidolakan striker Bambang Pamungkas dan Cristian Ronaldo.

Irman yang memiliki hobi lain berenang mengakui, masih tetap berharap bisa cepat berkumpul kembali latihan bareng tim agar bisa maksimal.

"Enaknya latihan bersama. Kalau sendirian membosankan. Tapi karena suasana libur, jadi kita bikin tetap enjoy sajalah," kata Irman.

Saat baru bergabung dengan Tim berjuluk Laskar Sriwijaya ini, Irman mengaku meski terbilang junior dari klub Liga 3 Indonesia, namun telah bertekad untuk membuktikan mampu bersaing dengan striker lainnya yang lebih senior.

"Iya bang saya akan siap bersaing untuk menjadi starter dan saya akan menunjukkan kemampuan saya kepada pelatih Budi Jo bahwa saya mampu bersaing dengan senior-senior saya di tim Sriwijaya FC," ungkap Muhammad Irman.

Irman yang pada musim lalu 2019 memperkuat tim Persiku Kudus yang berlaga di Liga 3 saat ini tengah menunjukkan performanya di setiap kali latihan.

Pasalnya Head Coach Budiardjo Thalib di tim Laskar Wong Kito ini memiliki pilihan 4 Striker yakni, Sandrian nomor punggung 10 (eks Persik), Mario Alberto Aibekop nomor 15 (eks Martapura FC), Muhammad Irman nomor 27 (eks Persiku Kudus), dan Rudiyana nomor punggung 29 (eks Sulut United).

Putra ke-2 dari 5 bersaudara buah kasih pasangan Ramli dan Andi Harnani Hatta yang bertempat tinggal di Kamara, Kelurahan Tuwung, Kabupaten Barru (Sulsel) sejak 2017 mengasah kemampuan si kulit bundar di Pulau Jawa.

Irman awalnya bermain di klub Bandung, Sukabumi FC dan tahun 2018 di Persinga Ngawi dan terakhir sebelum berlabuh di Sriwijaya FC sekarang ini, pada tahun 2019 di Persiku Kudus yang berlaga di Liga 3.

Irman mengaku, berkat hasil dari kerja kerasnya selama ini dirinya dilirik klub sepakbola profesional sekelas Sriwijaya FC.

“Saya berpesan dengan teman-teman di Barru, agar jangan bosan dengan berlatih terus bekerja keras dalam latihan dan terutama kedisiplinan di dalam dan di luar lapangan,” katanya.

Ia juga tak lupa mengucapkan syukur atas dukungan keluarga yang berada di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan, akhirnya terpilih masuk skuat klub yang pernah meraih double winner ini.

“Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan keluarga dan semua warga Barru saya sekarang masuk dalam tim Sriwijaya FC di posisi striker," katanya.

Ia mengaku bangga bisa bergabung dengan Tim karena baginya tim Sriwijaya FC adalah klub besar di Indonesia dan tahun ini.

"Sriwijaya FC mempunyai target untuk kembali lagi ke liga 1 tahun depan, selain itu juga saya betah dengan suasana di sini,” ujarnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved