3 Jam Sembunyi di Atas Pohon Akibat Dikejar Harimau, 5 Orang Warga Akhirnya Selamat Karena Petasan
Lima orang warga di kawasan hutan Tenggulun, Aceh Tamiang, akhirnya bisa diselamatkan dari ancaman harimau.
SRIPOKU.COM, ACEH -- Lima orang warga di kawasan hutan Tenggulun, Aceh Tamiang, akhirnya bisa diselamatkan dari ancaman harimau.
Setelah pihak kepolisian dan warga desa mengusir keberadaan harimau dengan suara petasan.
Sebelumnya kelima warga ini harus berada di atas pohon selama tiga jam, demi menghindari serangan harimau.
Kendati sudah mencoba menghindar, namun ternyata harimau menunggu warga tersebut berjam-jam lamannya.
• Dicecar Nagita, Rezky Aditya Bongkar Rahasia Rumah Tangganya, 11 Tahun Pendam Rasa ke Wanita Ini!
• Namanya Ada di Bungkus Pocong Ilmu Hitam, Terkuak Sosok Yulia Fera Ayu Lestari,Gaul dengan Anak Punk
Kelima orang pencari getah itu adalah warga Sukamulia II, Kampung Tenggulun, Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang, yakni Roy Mansyah (37), Ahyar Madani (29), Edo Pratama (28), Agung Prasetyo (24), dan Edi Prawoto (48).
Mereka berangkat mencari getah damar pada Kamis (18/6/2020) sekitar pukul 12.00 WIB.
Selama mencari getah, tak ada gangguan yang terjadi.
Justru saat selesai pukul 17.30 WIB, mereka berpapasan dengan harimau ketika hendak mengambil sepeda motor.
Harimau yang berjarak sekitar 30 meter itu membuat mereka panik.
• BREAKING NEWS : Hujan Semalaman Jalan di Kecamatan Paiker Empat Lawang Putus
• Waktu Salat Zuhur di Palembang Hari Ini Minggu 21 Juni 2020, Bacaan Niat & Tata Cara Sholat Dzuhur
"Harimau itu berjarak sekitar 30 meter dari warga. Meski sempat bersembunyi, tapi harimau itu terus mendekat ke mereka," ungkap Kapolsek Kejuruan Muda, Iptu Hendra Sukmana,, Jumat (19/6/2020), seperti dikutip dari Kompas.com.
Awalnya kelima orang itu melempari harimau dengan batu dan kayu, namun justru harimau itu mendekati mereka.
Mereka langsung saja naik ke atas pohon untuk menyelamatkan diri.
Tak disangka, harimau itu tetap menunggui mereka hingga hampir tiga jam.
Salah satu dari mereka sempat meminta bantuan warga melalui ponsel.
• BAHAYA! tak Boleh Melihat Gerhana Matahari Pakai Filter Fotografi Film X-ray dan Air, Ini Alasannya
• 7 Tahun Berlalu Seorang Ayah di Lahat Cari Keadilan Kasus Pemerkosa Anaknya Pelaku Diduga Oknum DPRD
" Harimau itu tetap menunggu di bawah. Kemudian, salah seorang dari mereka menghubungi perangkat kampung menggunakan handphone dan selanjutnya diteruskan kepada kami," ungkap Kapolsek.