Kisah Pilu Bayi Tanpa Anus, 'Aku Gak Kuat Lihat Anakku Nahan Sakit Saat BAB Lewat Kantung Kemihnya'

Sang istri Suci bahkan tak mampu membendung air mata saban melihat proses buah hatinya itu hendak BAB.

Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Sudarwan
Alija Magribi/Tribun Medan
Pasangan muda kebingungan cari biaya operasi anaknya yang lahir tanpa anus 

SRIPOKU.COM - Nasib malang menimpa seorang bayi bernama Karina Nabila Uzdah, anak dari pasangan asal Kabupaten Simalungun, Jatar Simanjuntak (26) dan istrinya Suci Mayang Sari (20).

Pasalnya Karina Nabila Uzdah, yang lahir pada 22 Mei 2020 lalu, terlahir tanpa lubang anus, sehingga memaksa bayi kecil tersebut mengeluarkan kotoran melalui kantung kemihnya.

Pasangan muda kebingungan cari biaya operasi anaknya yang lahir tanpa anus
Pasangan muda kebingungan cari biaya operasi anaknya yang lahir tanpa anus (Alija Magribi/Tribun Medan)

Melansir dari laman Tribunnews.com, pasangan ini tinggal di kediaman mereka Jalan Huta Anggrek, Nagori Siantar Estate, Kecamatan Siantar, Simalungun.

Saat diwawancara, mata keduanya terlihat berkaca-kaca, lantaran tak sanggup melihat hari demi hari kondisi bayinya.

Sang istri Suci bahkan tak mampu membendung air mata saban melihat proses buah hatinya itu hendak BAB.

Mutasi Polri di Sumsel, Kapolsek Kemuning AKP Robert Sihombing Kembali ke Polrestabes Palembang

Pembakar Lahan Siap-siap Dipenjara 10 Tahun dan Denda Rp 15 Milyar, Polres Musi Rawas Gelar Simulasi

Dinikahi Seorang Pilot Terpaut Usia 19 Tahun, Puteri Indonesia Ini Beri Pesan untuk Anak Sambungnya

Nagita Slavina Marah dan Histeris Saat Billy Syahputra Bongkar Pernikahan Kedua Raffi Ahmad

“Aku gak kuat bang, kalau melihat anak ku menahan sakit mengeluarkan BAB lewat kantung kemihnya.

Aku kadang sampek nangis melihat perjuangan anak ku mengeluarkan itu,” ujar Suci dengan air mata di pipinya.

Menurut Suci, saat sebelum kelahiran hatinya itu, dia selalu melakukan cek kandungan ke dokter.

Bahkan, hasil pemeriksaan USG, dokter mengatakan bahwa bayinya dalam kondisi sehat dan sempurna.

“Jadi setelah saya lahiran, di situ saya terdiam dan menangis melihat anak saya tidak mempunyai lubang anus.

Tapi saya tetap bersyukur kepada Tuhan karena anak saya lahir dengan selamat,” ungkapnya.

Namun setelah itu, ia kembali membawa bayinya itu ke dokter. Oleh dokter dia pun disarankan agar sang buah hati menjalani operasi pembuatan saluran anus.

Tapi, keduanya terkejut ketika mendengar bahwa untuk operasi tersebut, mereka harus menyediakan uang sebesar Rp 50 juta sebagai biaya.

“Dokter bilang, agar anak saya cepat ditangani operasinya harus ada biaya sekitar Rp 50 juta. 

Dalam hati ku saat itu, ‘Tuhan dari mana aku punya uang segitu, makan pun kami susah,” tutur Suci sembari berlinang air mata.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved