Berita Sriwijaya FC

Persiapkan Diri Agar Maksimal Saat Kompetisi Bergulir, Stoper Sriwijaya FC Ini Konsisten Jaga Fisik

Stoper Sriwijaya FC Rifki Ahmad Ale Silitonga konsisten menjalankan latihan mandiri sebelum kompetisi kembali bergulir.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Stopper Sriwijaya FC Rifki Ahmad Ale Silitonga 

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Stoper Sriwijaya FC Rifki Ahmad Ale Silitonga konsisten menjalankan latihan mandiri sebelum kompetisi kembali bergulir.

Program latihan yang dijalankan pun sesuai dengan arahan Pelatih Sriwijaya FC Budiardjo Thalib.

"Saya berharap bencana pandemi Virus Corona ini segera berlalu, sehingga kompetisi sepak bola Indonesia bisa kembali digelar seperti biasa," ujarnya.

Mantan stoper tim Bank Sumsel Babel yang berhasil menjuarai Turnamen U 20 Piala Gubernur Sumsel Tahun 2019 lalu ini pun mengatakan tetap menjaga fisik dengan latihan secara konsisten. 

"Saya terus jaga kondisi fisik dengan latihan, semoga saja virus corona ini cepat teratasi, biar liga tanghal 1 Juli bisa digulir lagi. Kalau bencana virus ini sudah selesai semua. Ya pastilah ada rasa sedih, tapi mau gimana lagi keadaanya juga seperti ini, yang penting kita selalu berfikir positif sama berdoa aja, biar lebih baik lagi ke depannya," ujar pemain kelahiran Palembang, 17 April 2001.

Intelijen AS: China Malu Akui 35 Tentaranya Tewas Saat Lawan India

MAF III : Kiprah Petani Milenial Adaptif Teknologi Wujudkan Petani Modern Berkelanjutan

Tempuh Perjalanan 7 Jam, Polisi Tangkap Petani di Empat Lawang Nyambi Tanam Ganja di Kebun Kopi

Rifki mengaku dirinya harus serius mempersiapkan diri, sehingga saat kompetisi kembali bergulir dirinya dapat memberikan penampilan tebaik untuk timnya.

Hal ini dilakukan karena hasrat ingin memperkuat Sriwijaya FC tersebut merupakan cita-cita dari kecil dan ingin jadi pemain profesional di Sriwijaya FC.

Jebolan SMA PPLP Musi Banyuasin ini yang mirip penyanyi-penyanyi Korea mengaku dirinya sejak kelas 4 SD mengikuti SSB Tunas inti di bawah asuhan coach Nepiansyah yang terakhir kembali mengasuhnya di klub David FC.

"Dari kecil kelas 4 SD sudah ikut SSB Tunas inti asuhan coach Nepi pelatihannya di Lapangan Sukarela. Cita-cita ini juga didukung oleh orang tua bahkan mereka berharap kalau bisa jadi pesepakbola profesional," kata Rifki Ahmad Ale Silitonga.

Sulung dari empat bersaudara buah kasih pasangan anggota TNI Zikon 12 Saleh Mubarok Silitonga dan Santi Angri Mutia ini mengawali karir sepakbolanya saat mengikuti Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Musi Banyuasin (Muba), lalu gabung bersama skuat PS Bank Sumsel Babel, terakhir bermain untuk klub David FC.

Pengidola gelandang asal Spanyol Andres Iniesta ini, berhasil menembus skuat Tim Nasional Indonesia U-14 berlaga di kejuaraan Asean School Championship di Malaysia tahun 2016.

Rifki Ahmad Ale Silitonga yang saat itu mengenakan jersey nomor 10 Garuda berhasil membawa Timnas Indonesia menjadi runner up kejuaraan sepakbola pelajar antar negara se-Asia Tenggara tersebut.

Walaupun Timnas Indonesia gagal meraih medali emas setelah takluk dari Thailand di partai final.

“Di sepakbola saya juga mengidolakan M Rizal, senior saya dan menjadikannya panutan dalam bermain sepakbola karena senior yang dewasa dan bagus dalam permainan sepakbola,” pungkasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved