Liga 1
Karena Kerasnya Aliyudin, Firman Utina Terpaksa Gunakan Nomor Punggung 8+7 di Persija
Saat membela Persija Jakarta pada putaran kedua ISL 2009/2010, eks Persib Bandung itu mengenakan nomor punggung 87.
SRIPOKU.COM - Eks gelandang timnas Indonesia, Firman Utina, menceritakan sejarah dirinya yang menggunakan nomor punggung 8+7 di Persija Jakarta.
Playmaker legendaris timnas Indonesia, Firman Utina, identik dengan nomor punggung 15.
Di setiap tim yang dibelanya, Firman selalu mengenakan jersey dengan coretan nomor 15 di punggungnya.
Kesukaannya terhadap nomor 15 juga berlanjut ketika Firman mendirikan sekolah sepak bola.
Nama SSB yang didirikannya juga disusun berdasarkan namanya sendiri dan nomor punggunnya, yakni FU15.
• Kegagalan Penalti Terakhir Ronaldo Terjadi dalam 4 Tahun Berbeda, Paling Baru saat Lawan AC Milan
• Demi Gelar Ketiga Henry Cejudo , Rekan Khabib Nurmagomedov Minta Bantuan Mike Tyson
• Perbedaan Bayaran Mike Tyson dan Kevin McBride bagai Langit dan Bumi
Meski sangat identik dengan nomor punggung 15, Firman Utina ternyata pernah menggunakan nomor punggung lain.
Saat membela Persija Jakarta pada putaran kedua ISL 2009/2010, eks Persib Bandung itu mengenakan nomor punggung 87.
Dalam bincang-bincang di kanal Youtube Hamka Hamza, Hamka Story 23, Firman menjelaskan alasan di balik nomor 87 yang dikenakannya.
"Saya yang menciptakan nomor 8+7 ini. Nomor 15 saat itu sudah dipakai oleh Aliyudin," tutur Firman dilansir Bolasport.com dari Youtube Hamka Story 23.
Firman sejatinya telah berusaha meminta kepada Aliyudin untuk bertukar nomor punggung.
Namun, disebutkan oleh Firman, Aliyudin saat itu sangat keras dan menolak permintaan Firman.
"Aliyudin kan keras banget orangnya. Saya minta nomor 15 nggak dikasih. Akhirnya saya pakai nomor 8+7," sambungnya.
Meski tak bisa mengenakan nomor punggung kesayangannya, mantan pemain Persita Tangerang itu mengaku tetap senang bisa bermain di skuad Macan Kemayoran.
"Saya senang di Persija, ada mentornya Bambang Pamungkas, Ismed, Leo (Leonard Tupamahu)," tandasnya.