Melahirkan di Gubuk Kardus
Dekat dari Kemewahan, Seorang Pemulung Melahirkan dalam Keadaan Pucat dan Lemas di Gubuk Kardus
Tidak ada yang mengira, tidak jauh dari kehidupan yang gemerlap, ada seorang ibu melahirkan di Gubuk Kardus tanpa pertolongan tim medis.
Sementara itu, sang jabang bayi ditemukan dalam kondisi tali pusar masih menempel dengan ibunya setelah dilahirkan.
Lebih memilukannya lagi, Wahati ditemukan tengah menyusui bayinya di bawah hujan deras.
Bahkan, petugas juga mengevakuasinya dalam kondisi cuaca tersebut.
"Saat mengevakuasi, keadaan hujan deras," papar Babinsa Koramil Cengkareng, Serda Deni Susilo yang membantu proses evakuasi.

Tangkapan layar YouTube iNews
Evakuasi Wahati, wanita pemulung yang melahirkan seorang diri di gubuk kardus di tengah semak-semak, Selasa (9/6/2020).
Bayi dari pernikahan siri
Bayi laki-laki Wahati kemudian mendapat perawatan di Puskesmas Cengkareng.
Diketahui jika bayi tersebut merupakan buah hati Wahati dalam pernikahan siri dengan seorang pria yang juga pemulung.
Terkait awal penemuan bayi tersebut, pihak kepolisian mengetahui keberadaan Wahati dari laporan seorang sekuriti perumahan West One City, yang mana perumahan ini dekat dengan semak-semak tempat Wahati melahirkan.
Diperkirakan Wahati baru saja melahirkan ketika ditemukan.
Hal itu diungkapkan Kapolsek Cengkareng Polres Metro Jakarta Barat, Kompol H Khoiri.
"Kemungkinan baru dilahirkan. Karena saat ditemukan ari-ari bayi masih menempel di perut bayi tersebut," kata Khoiri.