Perum Bulog Sumsel Babel Jamin Stok Beras Aman Hingga September 2020
Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Divisi Regional Sumatra Selatan dan Bangka Belitung memastikan ketersediaan stok beras aman.
Penulis: Jati Purwanti | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Jati Purwanti
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Divisi Regional Sumatra Selatan dan Bangka Belitung memastikan ketersediaan stok beras di gudang Bulog saat ini aman.
Stok yang ada saat ini diklaim dapat memenuhi kebutuhan hingga September 2020.
Kepala Perum Bulog Divre Sumsel dan Babel, Ali Ahmad Najih Amsari, mengklaim ketersediaan beras bukan hanya mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Sumsel dan Babel selama Ramadan dan lebaran.
Namun stok beras dijamin dapat memenuhi kebutuhan hingga lima bulan ke depan.
• Penderita Hydrocephalus di Indralaya OI Ini Masih Berusia Sembilan Tahun, Ibunya Lumpuh, Butuh Dana
“Kita sudah mengecek dan monitoring, stok di semua gudang Bulog dipastikan aman dan terkendali.
Kita memiliki stok bisa untuk memenuhi kebutuhan hingga lima bulan kedepan atau hingga September mendatang,” ujar Ali, Jumat (8/5/2020).
Menurut Ali, dengan adanya stok yang aman ini, diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir sebab meskipun saat ini disebutkan stok cukup hingga lima bulan namun penyerapan beras terus dilakukan.
"Artinya, stok beras akan terus mengalami peningkatan jumlah. Sampai saat ini kita terus lakukan penyerapan beras dari petani di Sumsel,” terang Ali.
Ali mengatakan, hingga akhir April sudah ada 20.000 ton beras petani yang diserap Bulog. Sementara target penyerapan beras tahun ini diyakini mencapai 35.000 ton.
• 2 ABK yang Tewas di China Ada Warga OKI,Keluarga Kini Ambil Jalur Hukum,Katanya Dikubur Secara Islam
“Kami optimistis penyerapan hingga akhir tahun akan memenuhi target yang ada. Bahkan, meski di tengah pandemi Virus Corona ini, Bulog tetap menyerap beras petani,” kata Ali..
Dijelaskan Ali, penyerapan beras di Sumsel masih didominasi dari lima daerah yakni OKU Timur, OKI, Banyuasin, OKU Selatan dan Ogan Ilir.
Hal tersebut karena di daerah tersebut merupakan daerah penghasil beras.
“Penyerapan beras di gudang Bulog saat ini terus berlangsung dan kita akan kejar target hingga akhir tahun. Kita akan pastikan stok beras di Sumsel dan Babel tidak langka dan kekurangan,” jelas Ali.
Keterangan foto:
Gubernur Sumsel H Herman Deru saat meninjau langsung kondisi stok beras di Gudang Bulog Palembang, Jumat (20/3/2020). (Dokumentasi Pemprov Sumsel)